Ramai Berkah Lebaran, Disparbud Wonosobo Patok Target PAD Rp 7,5 Miliar Lebih
AIR. Suasana kolam pemandian air hangat di Taman Rekreasi Kalianget Wonosobo. -istimewa-Magelang Ekspres
WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES - Wisata Taman Rekreasi Kalianget Wonosobo ramai dikunjungi wisatawan saat libur Hari Raya Idul Fitri tahun 2024.
Berkah lebaran, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) mematok target PAD tembus Rp 7,5 miliar lebih.
Menurut Kepala Disparbud Wonosobo, Agus Wibowo, target tersebut mengalami kenaikan dari yang sebelumnya sebesar Rp 4,5 miliar, pada tahun 2023.
Dia optimis keinginannya tercapai, terlebih fasilitas dan berbagai atraksi wisata sudah banyak dikembangkan.
BACA JUGA:Jalur Dieng Wonosobo Mulai Lancar
"Angka itu hitungan tahunan ya, mulai Januari sampai Desember. Kita yakin bisa tembus karena fasilitas banyak diperbaiki, atraksi atau event juga mulai kita tambah, dan juga berkahnya lebaran," jelas Agus Wibowo, Selasa (16/4).
Seperti yang diketahui, area parkir Taman Rekreasi Kalianget Wonosobo dipadati kendaraan pribadi maupun armada bis wisata, semenjak beberapa waktu lalu.
Bahkan destinasinya tampak ramai semenjak sehari setelah lebaran.
Agus mengamati animo masyarakat begitu tinggi. Misalnya, berdasarkan perhitungan jumlah kunjungan dari awal tahun sampai bulan puasa kemarin, Taman Rekreasi Kalianget sudah dikunjungi sebanyak 144.163 kali.
Hal itu menambah keyakinannya, bahwa destinasi wisata yang terkenal menawarkan wahana kolam pemandian air hangat dan air dingin itu akan menyumbangkan pemasukan besar bagi kabupaten, melalui Pendapatan Asli Daerah (PAD).
BACA JUGA:Puluhan Balon Udara di Wonosobo Tak Diterbangkan, Ini Alasannya
"Kalau hasil perhitungan kami, selama tahun 2024 sampai Bulan Ramadan saja sudah mencapai 144.163 kunjungan. Nah sementara lebaran kali ini saya tahu sekilas kok sepertinya daya kunjungnya juga meningkat," ujarnya.
Agus Wibowo menyebut, target sebesar Rp 7,5 miliar lebih akan bisa didapatkan tahun ini. Buktinya, hanya butuh waktu kurang lebih 3,5 bulan capaian persentasenya sudah di angka 22 persen.
"Momentum yang paling banyak menyumbangkan PAD sebenarnya ada di momen liburan sekolah. Jadi, awal tahun ramai, lebaran ramai, beberapa bulan lagi liburan sekolah, dan terakhir momen akhir tahun," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres