Plang TNI Turun, Sengketa Kantor Walikota Magelang Resmi Berakhir Setelah Setengah Dekade
Plang besar berlogo TNI yang terpasang sejak tahun 2020 diturunkan oleh personel Akademi TNI di halaman Kantor Walikota Magelang, Jumat (14/11/2025).-WIWID ARIF-MAGELANG EKSPRES
MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.ID - Halaman Kantor Walikota Magelang mendadak riuh dipadati pejabat sipil dan militer yang berdiri berlapis di depan teras utama, Jumat, 14 November 2025.
Di sisi tangga, sekelompok personel Akademi TNI menarik tali tambang yang terikat pada sebuah plang besar, logo TNI berbentuk segi lima yang sejak 2020 melekat di dinding fasad kantor walikota.
Selama beberapa menit, plang itu perlahan turun dari ketinggian. Sementara sejumlah fotografer membidik dari jarak dekat dan para ASN menyaksikan dari belakang barisan.
BACA JUGA:Pemkot Magelang Wacanakan Pembebasan Lahan 8,5 Hektare di Area DPRD
Saat plang besar itu benar-benar turun, Walikota Magelang Damar Prasetyono mengambil beberapa langkah ke depan.
Ia berhenti di pelataran, menunduk, lalu bersujud.
Gerakan itu mengalir spontan, tepat ketika simbol kepemilikan TNI resmi ditanggalkan dari gedung yang selama lebih dari satu dekade menjadi sumber ketidakpastian administrasi aset kota.
BACA JUGA:Tak Jadi Pindah, Pemkot Magelang Harus Siapkan Lahan 8,5 Hektare untuk TNI
"Saya manusia beriman. Sujud syukur ini adalah bentuk rasa syukur atas pencapaian dari sejarah panjang perjalanan ini. Terima kasih atas kebaikan semua pihak sehingga kita bisa menempati aset ini secara utuh,” ujar Damar dalam tasyakuran yang dihadiri jajaran Pemkot Magelang, pejabat Forkopimda, Akademi TNI, Akademi Militer (Akmil), serta tokoh masyarakat.

Begitu plang TNI diturunkan dari fasad Kantor Walikota Magelang, Walikota Magelang Damar Prasetyono secara spontan menggelar sujud syukur, Jumat (14/11/2025).--
Menurut Damar, penyelesaian aset kantor walikota yang bermasalah sejak sekitar 2012 merupakan kelegaan besar baginya. Baik sebagai walikota maupun sebagai warga yang mengikuti perjalanan administrasi kota sejak lama.
"Yang selama puluhan tahun menjadi ganjalan, kini berubah menjadi kepastian,” ungkapnya.
BACA JUGA:Kantor Pemkot Magelang Tidak Jadi Pindah? Perda Dana Cadangan Resmi Ditarik
Ia menambahkan, capaian itu bukan hasil kerja pribadi, melainkan rangkaian komunikasi lintas lembaga yang terbangun dalam delapan bulan masa kepemimpinannya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: magelang ekspres