TMMD di Lereng Sumbing Buka Akses Ekonomi dan Pendidikan, Dorong SDM Desa Naik Kelas
TINJAU LANGSUNG. Brigjen TNI Akhyari (kanan) saat meninjau langsung pelaksanaan pembangunan jalan beton yang merupakan salah satu program TMMD di Desa Banaran Kecamatan Tembarak, Selasa, 5 Agustus 2025.-SETYO WUWUH-TEMANGGUNG EKSPRES
TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID – Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-125 tak hanya membawa dampak pada infrastruktur fisik di Desa Banaran, Kecamatan Tembarak, Temanggung.
Lebih dari itu, program ini dinilai berperan penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) masyarakat lereng Gunung Sumbing.
Hal ini disampaikan langsung oleh Staf Ahli Tingkat II Kasad Bidang Lingkungan Hidup, Brigjen TNI Akhyari, saat meninjau lokasi TMMD pada Selasa, 5 Agustus 2025.
BACA JUGA:Mesin Molen Rusak, Satgas TMMD dan Warga Tetap Semangat Cor Jalan di Temanggung
Ia menyebut, salah satu proyek utama dalam TMMD kali ini adalah pembangunan jalan rabat beton sepanjang 800 meter, yang menghubungkan Desa Banaran dan Desa Kemloko.
“Dengan adanya jalan rabat beton ini, akses antar desa menjadi lebih cepat dan mudah,” ujar Brigjen Akhyari saat memantau pembangunan jalan tersebut.
Menurutnya, sebagian besar warga Banaran berprofesi sebagai petani.
BACA JUGA:TMMD Temanggung Gunakan Teknologi Plastik Cor, Bangun Jalan Desa Lebih Cepat dan Ramah Lingkungan
Keberadaan jalan baru ini akan memperlancar distribusi hasil bumi seperti sayuran, tembakau, dan kopi, sekaligus menurunkan biaya transportasi.
“Dengan akses yang lebih baik, ekonomi masyarakat bisa tumbuh lebih cepat,” lanjutnya.
Ia juga menyinggung komitmen pemerintah pusat dalam memperkuat ketahanan pangan nasional tanpa bergantung pada impor.
BACA JUGA:Pemkab Diharap Tambah Anggaran TMMD
Program TMMD disebut sebagai salah satu penunjang utama strategi ini.
“Presiden tidak ingin lagi impor bahan pangan. Kita harus mampu penuhi dari daerah sendiri,” tegasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: temanggung ekspres