MAGELANGEKSPRES.COM, PURWOREJO- Armada pemadam kebakaran (Damkar) dengan ukuran lebih kecil menjadi pilihan Satuan Polisi Pamong Praja Pemadam Kebakaran (Satpol PP Damkar) Kabupaten Purworejo. Pertimbangan topografi wilayah menjadi alasan pemilihan dalam rencana pembelian mobil Damkar dalam APBD 2020 nanti. Hal itu disampaikan Kepala Satpol PP dan Damkar Purworejo, Budi Wibowo SSos MSi, saat dikonfirmasi, Senin (11/11). Dijelaskan, sebenarnya pihaknya berencana mendatangkan mobil Damkar dengan kapasitas tangki sebesar 2.500 liter. "Sebenarnya kita boleh mengajukan untuk ukuran yang lebih besar tapi tidak kita lakukan," jelas Budi Wibowo. Menurutnya, satu pertimbangan yang menjadi alasannya adalah Purworejo yang banyak wilayah perbukitannya. Dengan armada yang lebih kecil akan mampu menjangkau seluruh wilayah. "Kalau kita mengambil yang berukuran besar, akan kesulitan untuk menjinakkan wilayah yang ada di pegunungan karena terlalu berat," ungkapnya. Pengadaan mobil Damkar itu akan dilengkapi dengan tangki yang mampu menampung sedikitnya 5.000 liter. Tangki ini akan dimanfaatkan untuk mesuplai air saat dilakukan penanganan kebakaran. "Tangki 5.000 liter ini akan membantu proses penanganan saat ada kebakaran," sebutnya. Menurutnya, kebutuhan mobil Damkar di Purworejo memang mendesak. Saat ini Purworejo hanya memiliki 3 unit mobil damkar, tapi satu di antaranya sudah tidak layak pakai. "Satu mobil jenis Morita sudah tua. Pembuatannya di tahun 1983," imbuh Budi. Terbilang uzur, kendaraan itu selama ini masih menjadi andalan Satpol PP dan Damkar. Hanya belakangan kondisinya semakin menurun dan membutuhkan biaya perawatan yang tinggi. Di luar Morita 1983 masih ada dua kendaraan lagi yang lebih muda, yakni pembuatan tahun 1997 dan 2004. (top)
Damkar Purworejo Butuh Tambahan Armada, Ukuran Lebih Kecil jadi Pilihan
Selasa 12-11-2019,04:05 WIB
Editor : ME
Kategori :