Kasus Covid di Wonosobo Naik Tajam, 44 Positif, 52 Menunggu Swab

MAGELANGEKSPRES.COM, WONOSOBO - Penyebaran virus corona di Wonosobo, Jawa Tengah harus terus diwaspadai. Jumlah pasien positif terus bertambah. Hingga kemarin pemkab menyebut jumlah pasien positif mencapai 44 orang. Juru Bicara Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Wonosobo, dr. Mohamad Riyatno mengemukakan, ada penambahan pasien positif 7 kasus. "Ada penambahan 7 kasus positif di dominasi pasien yang kontak erat dengan klaster Gowa dan klaster Kalimantan, " ungkapnya kemarin saat gelar konfrensi pers di Posko Setda. Menurutnya, 7 kasus tersebut meliputi warga yang pulang dari Gowa 1 orang, kontak erat dengan klaster Gowa 2 orang, ditambah lagi 2 orang. Lalu kontak erat dengan klaster Kalimantan 1 orang dan kontak erat dengan klaster Bandung 1 orang. "Kasus positif tersebar di Kecamatan Garung, Kaliwiro, Selomerto dan Kejajar, " katanya. Dengan bertambahnya kasus tersebut, menjadi keprihatinan bersama. Sebab, tidak menutup kemungkinan akan bertambah lantaran ada sekitar 52 pasien yang sedang menunggu hasil swab. "Kita berdoa tidak ada penambahan kasus, namun masyarakat kita imbau untuk ikuti anjuran pemerintah," katanya. Sementara itu, Sekda Wonosobo, One Andang Wardoyo mengemukakan, sejumlah regulasi telah dijalankan Pemkab Wonosobo untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona. "Sejumlah kebijakan pemerintah untuk membatasi pergerakan menuju kerumunan sudah kita lakukan, " katanya. Kebijakan tersebut diantaranya pengendalian tranportasi, pengaturan jam atau waktu di sektor perdagangan dan juga tidak adanya aktivitas kerumunan selama bulan Ramadan. "Kita minta warga patuhi aturan pemerintah, gunakan masker, kurangi kegiatan diluar dan jaga jarak fisik," katanya. Pihaknya akan memperketat pengaturan jarak di semua sektor, termasuk perdagangan yang masih memunculkan persoalan di lapangan. (gus)