1.129 Perusahaan di Temanggung Belum Daftarkan Pekerja ke BPJamsostek.

Sabtu 22-02-2020,02:31 WIB
Editor : ME

MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Temanggung menyelenggarakan empat program jaminan yakni program Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), dan Jaminan Pensiun. Kepala Kantor Cabang BPJamsostek Temanggung Albertus Wahyudi Setya Basuki menegaskan, keterkaitannya dengan itu, perusahaan-perusahaan swasta yang ada di Kabupaten Temanggung harus mengikuti semua jaminan tersebut. Dengan mengikuti program dimaksud, perusahaan justru akan diuntungkan, demikian pula dengan para pekerja. "Tidak hanya pekerja saja yang diuntungkan, tapi perusahaan juga mendapatkan keudahan," tegasnya. Kendati demikian lanjutnya, sampai saat ini data yang ada di BPJamsostek Temanggung, berdasarkan kepesertaan sebanyak 14.059 pekerja mengikuti empat program jaminan, 7.104 pekerja mengikuti tiga program jaminan, dan 3.718 pekerja mengikuti dua program jaminan. Baca juga Dua Warga Asing Gondol Uang Minimarket di Temanggung "Belum semua perusahaan yang ada dan berdiri di Temanggung mengikutsertakan pekerjanya pada ke empat program tersebut," terangnya. Wahyudi menjelaskan, sampai saat ini masih ada sebanyak 1.129 perusahaan atau pemberi kerja di Kabupaten Temanggung, belum mendaftarkan pekerjanya sebagai peserta BPJamsostek. "Ada perusahaan yang sudah besar ada juga yang masih menengah," katanya. Menurutnya, pemberi kerja yang belum mendaftarkan pegawainya sebagai peserta program jaminan BPJamsostek terutama pelaku usaha skala mikro dan kecil. Namun dari perusahaan yang menengah bahkan ada perusahaan besar yang belum mendaftarkan pekerjanya. "Paling banyak memang dari UMKM, tapi dari perusahaan juga masih ada," jelasnya. Menurut data Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten Temanggung, jumlah perusahaan skala mikro dan kecil di wilayah Temanggung sekitar 5.000 UMKM. "Ke depan, sosialisasi BPJamsostek akan menyasar perusahaan-perusahaan skala mikro dan kecil tersebut," katanya. Dijelaskan pula bahwa jumlah tenaga kerja peserta program BPJamsostek di Kabupaten Temanggung sebanyak 24.872 orang yang terdiri atas 5.752 pekerja perusahaan besar,11.852 pekerja perusahaan menengah, 2.587 pekerja perusahaan skala kecil, dan 4.681 pekerja perusahaan skala mikro. "Kedepan kami akan lebih intensif memberikan sosialisasi kepada pelaku usaha di Temanggung akan pentingnya ke empat program yang ada di BPJamsostek," tandasnya.(set)

Tags :
Kategori :

Terkait