22 Santri Al-Mu’min Muhammadiyah Temanggung Dikirim ke Malaysia

Senin 13-01-2020,03:00 WIB
Editor : ME

MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG - Sebanyak 22 pelajar (santri) di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Mu’min Muhammadiyah Tembarak Temanggung akan menjalani pendidikan di Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Dato’ Amar Diraja Muar Johor Malaysia. Pemberangkatan ke 22 pelajar ini dilakukan pada Sabtu (11/1). Ke 22 santri ini berangkat menuju ke negara Malaysia untuk kegiatan pertukaran pelajar /student exchange. Pertukaran pelajar yang berlangsung mulai tanggal 12- 17 Januari 2020. Sekolah mitra yang telah menjalin kerjasma (MoU) adalah Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Dato’ Amar Diraja Muar Johor Malaysia. Makmun Pitoyo kepala Madrasah Aliyah menyebutkan, 22 santri Ponpes Al-Mu’min Muhammadiyah Tembarak (Almatera) Temanggung yang mengikuti kegiatan pertukaran (Student Ecahange) ke Malaysia, terdiri dari 8 santri MTs, 3 santri SMP, 2 santri SMK dan 9 santri MA. Baca Juga Hujan Deras, Tembok Ponpes Anwarrut Tauhid Temanggung Jebol Diterjang Banjir  Selain para pelajar, mereka juga akan didampingi oleh guru pembimbing yang berjumlah 4 orang yang mendampingi selama kegiatan, terdiri dari Romadhon, Reza Fitroh Kurniasih dan Syamsul Ma’arif. "Saya juga ikut mendampingi para pelajar selama mengikuti pertukaran pelajar di Malaysia," terangnya Sabtu kemarin. Ia mengatakan, kegiatan pertukaran pelajar bertujuan untuk menuntut ilmu pengetahuan tentang pendidikan yang diterapkan di Malaysia,  saling belajar mengenal budaya dan menfasilitasi para santri Ponpes Al-Mu’min mengenal dunia internasional di bidang teknologi pendidikan dan ilmu pengetahuan. "Intinya untuk mengetahui bagaiman cara penerapan pendidikan dan berebagai langkah dan upaya lainnya di sana (malaysia)," katanya. Ia menambahkan, pertukaran pelajar ini untuk meningkatkan kualitas pendidikan bagi para santri, adanya pertukaran pelajar berusaha untuk memajukan proses pendidikan di Ponpes Almatera supaya makin maju dan siap bersaing di era teknologi canggih yang tidak bisa dihindari. “Beasiswa yang telah diraih oleh para santri selama ini di beberapa Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta dalam negeri dan beasiswa luar negeri, tidak terlepas dari kerja keras para guru dan dukungan  semua pihak termasuk para wali santri  mendukung semua program kegiatan. Kualitas pendidikan harus tersu ditingkatkan,” ungkapnya. Setibanya di Malaysia nanti yang masing-masing santri  langsung berada di rumah para orang tua asuh para guru  SMK Dato’ Ammar Diraja Malaysia, dibimbing dan diajak  belajar segala hal yang berkaitan erat dengan metode pendidikan yang berlaku di Malaysia. Komunikasi harian yang telah dibekali selama di Pondok, akan membantu para santri dalam melaksanakan kegiatan hariannya termasuk berbahasa asing. Baca juga Seorang Petani di Magelang Ditemukan Meninggal di Sawah Sejumlah 45 siswa lain dari SDM Parakan, SDM Temangung dan SMAM Temanggung, mereka ikut serta dalam kegiatan pertukaran pelajar yang dislenggarakan oleh Ponpes Almatera Temanggung. Menurutnya, sebelumnya sebanyak 25 guru SMK Kebangsaan Johor Malaysia pada bulan Oktober datang ke Ponpes Almatera belajar dan memperdalam beberapa pelajaran yang belum ada dan terasa baru, dipelajari dengan teliti selama beberapa hari oleh beberapa guru dan didokumentasi  dan mau dipraktikkan untuk proses pembelajaran bagi para siswa di sekolahnya. Sementara itu Muhammad Rajif Zulfi Asshidiqi santri kelas 7 SMP Muhammadiyah Al-Mu’min Kaliangkrik Magelang menuturkan, dirinya mengaku sangat tertarik untuk mengikuti pertukaran pelajar ke Malaysia. Dengan mengikuti pertukaran pelajar ini bisa menambah ilmu dan pengetahuan tentang pendidikan di negara Malaysia. Baca juga Didera Hujan Deras, Pangakalan Ojek Kerkop di Wonosobo Ambrol "Saya akan mengikuti dengan baik, dan ilmu yang saya dapat di Negara itu akan saya manfaatkan dengan baik untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah saya," ucapnya. Pelepasan pertukaran pelajar yang berlangsung di Masjid Al-Mu’min Muhammadiyah kampus 2 Sabtu, (11/1/2020) dihadiri oleh sejumlah tamu udangan  dari beberapa instansi pemerintah, Maslis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Temanggung, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Tembarak Selopampang dan para wali santri yang anaknya ikut dalam pertukaran pelajar. (set)

Tags :
Kategori :

Terkait