Anggaran  Dipangkas, Perawatan Taman di Kota Magelang Jadi Prioritas

Rabu 08-07-2020,02:12 WIB
Editor : ME

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Magelang memangkas anggaran tahun 2020 sebesar 60 persen untuk kepentingan penanganan Covid-19. Dengan begitu, tahun ini tidak ada penambahan area taman publik lagi. "Berdasarkan skala prioritas maka yang kami optimalkan adalah perawatan taman yang sudah ada. Untuk rencana pengadaan taman baru, ditunda dulu," kata Kepala Bidang Pengelolaan Penerangan Jalan Umum (PJU) Pertamanan dan Pemakaman, DLH Kota Magelang, Yetty Setyaningsih, Selasa (7/7). Kandidat doktoral tersebut mengatakan, di Kota Magelang saat ini terdapat 53 titik taman. Pihaknya menjamin perawatan di taman-taman tersebut tidak dikurangi atau dipangkas. "Kami upayakan tanaman tetap subur dan asri. Anggaran memang dipangkas, tapi sebisa mungkin untuk perawatan tetap rutin dilakukan. Disemprot pupuk dan disiram setiap harinya," ujarnya. Saat ini, DLH Kota Magelang telah membuka taman publik dalam skala terbatas. Di setiap taman juga telah dilengkapi dengan tempat cuci tangan dan tanda agar masyarakat yang berkunjung menjaga jarak. "Kami juga memasang tanda peringatan untuk masyarakat menjaga jarak satu sama lain, mengenakan masker, dan mencuci tangan di tempat yang tersedia di area taman-taman itu," paparnya. Pasalnya, ia mengakui jika kunjungan ke taman kembali bergairah di tengah wacana penerapan kenormalan baru. Terlebih lagi, adanya hobi baru masyarakat yakni bersepeda, sehingga tidak jarang mereka memanfaatkan area taman untuk beristirahat. "Masyarakat bisa menikmati taman-taman ini karena perawatan tetap kami lakukan. Kami juga lakukan disinfeksi di area taman seminggu sampai tiga kali. Belum lagi instansi lain yang turut serta menyemprot disinfektan di area publik termasuk taman-taman," ungkapnya. Ia berharap, masyarakat bersama-sama dapat menjaga eksistensi taman di Kota Magelang. Termasuk mendisiplinkan untuk hidup bersih dan menjaga taman layaknya pekarangan sendiri. "Seperti tidak membuang sampah sembarangan, menjaga tumbuhan dan tanaman di taman. Intinya merasa memiliki dengan taman-taman itu," katanya. (wid)

Tags :
Kategori :

Terkait