MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO - Nasib naas dialami oleh Samadi Warga Dusun Sejiwan Tegal Desa Trirejo Loano Purworejo. Kakek 79 tahun tersebut ditemukan tewas mengenaskan dalam kondisi tubuhnya terbakar di kebun miliknya sendiri, Selasa (29/10) sore. Kapolsek Loano saat dimintai konfirmasi melalui Kanit Reskrim Polsek Loano, Aiptu Komari, Rabu (30/10) membenarkan adanya kejadian tersebut. Kejadin tersebut bermula saat saksi bernama Pardiyono (48) mengantarkan kakek ke kebun sekitar pukul 07.00 WIB. Tujuan korban datang ke kebun untuk membersihkan area kebun berupa rumput dan daun-daun kering dengan cara dibakar. Pardiyono waktu itu lantas pergi untuk bekerja di sawah yang berada di wilayah Kecamatan Banyuurip. \"Sebelum berangkat ke Banyuurip, Pardiyono pulang ke rumah dulu untuk mengambil bekal makan dan minum korban. Sekitar jam 8 pagi bekal diberikan ke korban,” terangnya. Lebih lanjut, sekira pukul 16.30 WIB, saksi sampai di rumah dan mendapati korban belum terlihat pulang. Merasa khawatir lantaran sampai sore belum pulang, saksi lantas menyusul ke perkebunan milik korban. Baca Juga Ada Penambang Ilegal di Wonosobo, Ganjar: Laporkan Saja! \"Sesampai di kebun, saksi hanya melihat bekal korban yang ia berikan sejak pagi dibawah pohon. Saksi kemudian mencari di sekitaran lahan kebun dan mendapati korban sudah tergeletak dalam kondisi meninggal dunia,” terangnya. Setelah melihat kondisi korban tersebut saksi teriak meminta tolong dan didengar oleh warga sehingga warga berdatangan mendatangi lokasi tersebut kemudian dilaporkan ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Loano. \"Kami tiba pukul 17.10 WIB bersama petugas medis RSUD untuk mengevakuasi dan olah TKP,” ujarnya. Dari hasil olah TKP dan medis diduga korban meninggal dunia akibat kehabisan nafas lantaran menghirup asap dari ladang yang dibakar oleh korban. Saat korban berusaha memadamkan api, korban tergelincir jatuh ke lahan yang masih terbakar. (luk)
Bakar Sampah, Seorang Kakek di Temanggung Tewas Terpanggang
Kamis 31-10-2019,01:40 WIB
Editor : ME
Kategori :