MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG UTARA - Masih dalam rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2021, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Magelang menggelar bakti sosial di kompleks Pondok Pesantren Selamat, Kramat Utara, Magelang Utara, Rabu (10/2). Paket sembako diberikan kepada pengasuh Ponpes, sekaligus menggelar doa bersama agar pandemi Covid-19 segera berakhir di Indonesia. Ketua Panitia HPN Kota Magelang tahun 2021, Agus Hadianto mengatakan, agenda HPN tahun 2021 secara umum dikemas sederhana, demi mencegah kerumunan, dan tetap mematuhi protokol kesehatan. \"Ini dilakukan karena masih dalam suasana pandemi Covid-19. Agenda HPN tahun ini lebih sederhana agar tetap sesuai protokol kesehatan,\" katanya. Jurnalis media online tersebut menuturkan, selain bakti sosial di kompleks Ponpes Selamat, sejumlah wartawan dan pengurus PWI Kota Magelang juga menggelar aksi tanam pohon. Aksi ini sebagai wujud kepedulian wartawan, untuk melestarikan ruang terbuka hijau (RTH) di Kota Magelang. \"Setiap tahun RTH di Kota Magelang berkurang dan beralih fungsi. Tapi di kompleks Ponpes Selamat ini, suasananya masih sangat hijau dan asri. Saya bahkan terkaget-kaget karena ternyata di ujung utara Kota Magelang ada kawasan yang masih sangat asri dan sejuk,\" tuturnya. Baca Juga 2 Kali Dipanggil, Pacar Calon Perawat Sadis Belum Datang Ketua PWI Kota Magelang, Wiwid Arif menjelaskan, peringatan HPN tahun 2021 dengan tema ‘bangkit dari pandemi, pemulihan ekonomi dan pers sebagai akselerator perubahan’, diharapkan jurnalis bisa merefleksikan topik tersebut untuk sebuah perubahan. Menurutnya, ketika di masa pandemi Covid-19 banyak sektor yang terpuruk. Oleh karena itu, wartawan pun harus bisa bangkit dan ikut membantu masyarakat serta pemerintah dalam pemulihannya. \"Semua sektor terdampak, termasuk jurnalis. Tapi ketika jurnalisnya ikut terpuruk dan tidak mau bangkit, maka siapa yang akan ikut membantu memulihkan sektor perekonomian yang terpuruk tersebut. Oleh karena itu, wartawan lah yang harus siap menjadi salah satu akselerator perubahan,\" paparnya. Selain hal tersebut, ia mengajak kepada semua jurnalis, terutama yang bertugas di Kota Sejuta Bunga supaya tetap profesional, bermartabat, dan berwibawa. Sementara itu, Pengasuh Ponpes Selamat KH Ahmad memberikan apresiasi kepada PWI yang masih peduli di tengah pandemi Covid-19 yang tak kunjung berakhir ini. Ia mengingatkan bahwa saat ini manusia tengah diuji dengan penyakit yang membuat semuanya harus senantiasa waspada. \"Ada pepatah Jawa \"eling lan waspodo\", kata eling ini berarti kita harus selalu mengingat bahwa ujian ini datangnya dari Allah, dan jangan pernah bosan berdoa. Kemudian waspodo, adalah waspada dan berhati-hati. Di manapun kita harus hati-hati, menerapkan protokol kesehatan, agar keluarga kita, kerabat kita, sahabat kita, selamat dari cobaan ini,\" tandasnya. (wid)
Baksos hingga Tanam Pohon di Ponpes Selamat
Kamis 11-02-2021,01:39 WIB
Editor : ME
Kategori :