Banyak Bahasa Media Luar Ruang Tak Sesuai Kaidah

Rabu 23-10-2019,02:55 WIB
Editor : ME

MAGELANGEKSPRES.COM.PURWOREJO - Penggunaan bahasa tulisan sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan. Dengan sudah adanya Undang Undang  yang mengatur, maka dalam penggunaan bahasa tulisan harus benar. Namun, pada kenyataannya masih terdapat bahasa tulisan yang tidak sesuai kaidah dan masih banyak menggunakan bahasa asing. Itu ditemukan di beberapa kabupaten/kota di Jawa Tengah, termasuk Kabupaten Purworejo. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Balai Bahasa Jawa Tengah, Dr Tirto Suwondo MHum, pada  kegiatan Penyuluhan Penggunaan Bahasa Media Luar Ruang di Hotel Plaza Purworejo, belum lama ini. “Terutama penggunaan bahasa yang terpampang pada layanan publik,” ungkapnya. Menurut Tirto Suwondo, kesalahan bahasa tulisan yang paling tampak pada media luar ruang, baik pada kantor-kantor pemerintahan maupun kantor-kantor perusahaan swasta. Sebagai contoh bahasa tulisan pada papan penunjuk nama dan alamat kantor, pusat-pusat perdagangan, tempat usaha, rumah makan, dan hotel. “Setelah kami melakukan survei, ternyata selain masih banyak yang menggunakan bahasa Inggris, juga beberapa penggunaan singkatan tulisan dalam bahasa Indonesia banyak yang kurang benar,” sebutnya. Baca Juga Pengungsi Korban Angin Kencang di Magelang Sudah Mulai Pulang Karena alasan itulah, Balai Bahasa Jawa Tengah mengadakan penyuluhan di kabupaten/kota se-Jawa Tengah, termasuk di Kabupaten Purworejo. Tujuannya untuk memartabatkan bahasa Indonesia. “Bukan berarti menghindari bahasa Inggris, tetapi lebih mengutamakan bahasa indonesia. Maka dalam penggunaan media luar ruang, yang benar bahasa Indonesia dulu baru kemudian bahasa asing. Contohnya ruang rapat/meeting room, satpam/scurity, sekolah/school, dan lainnya,” jelasnya. Sementara itu, Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM melalui Drs Pram Prasetyo Achmad MM saat membuka kegiatan tersebut mengapresiasi diadakannya penyuluhan penggunaan bahasa media luar ruang. Menurutnya, dalam penggunaan bahasa tulisan, sangat penting mengacu pada aturan. “Bahasa membawa martabat bangsa, dan kita yang harus utama memartabatkan bahasa Indonesia. Tentu lebih bagus ketika kita memulai menggunakan bahasa yang benar sesuai kaidah,” tegasnya. Kepala Dindikpora Purworejo, Sukmo Widi Harwanto, menyebut kegiatan penyuluhan penggunaan bahasa media luar ruang  diikuti sekitar 40 orang dari OPD, sekolah, serta perwakilan perusahaan swasta. “Tujuannya untuk memberikan pemahaman tentang penulisan yang benar pada penggunaan bahasa tulisan media luar ruang,” sebutnya. (top)    

Tags :
Kategori :

Terkait