MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG - Setelah berhasil meringkus satu bandar narkotika jenis ganja beberapa waktu lalu, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Temangung memburu tiga bandar besar narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) yang ditenggarai beroperasi di wilayah Temanggung. \"Ketiga bandar tersebut hingga saat ini masih menjadi buruan BNNK Temanggung dan BNN Provinsi Jateng,\" tegas Kepala BNNK Temanggung, AKBP Renny Puspita, Senin (3/2). Menurutnya, pihaknya selama ini sudah melakukan pemetaan dan penyelidikan mengenai tiga bandar besar ini. Ketiga nama bandar itu saat ini masih menjadi target operasi (TO) BNNK Temanggung dan BNNP Jateng. \"Salah satu yang besarnya, masih terkait dengan salah seorang pengedar narkoba, yakni AA (40) warga Desa Gembyang Kecamatan Candiroto Temanggung, yang baru saja ditangkapnya beberapa waktu lalu,\" terang Renny. Baca juga Edarkan Narkoba Lewat Bungkus Permen, Polres Magelang Kota Bekuk Du Residivis Dijelaskan, ketiga orang yang sudah masuk TO tersebut didapatkan setelah pihaknya, menggali informasi dari tersangka AA. Dari pengakuan AA, ganja yang akan diedarkannya ini diambil dari daerah Bekasi, lalu dibawa ke Temanggung dengan menggunakan transportasi umum bus. Memang diakuinya, BNNK Temanggung hanya mempunyai satu kesempatan untuk melakukan penangkapan dan penanganan terhadap kasus narkotika. Namun demikian pihaknya tetap akan berusaha dan menggali informasi peredaran narkotika di Temanggung. \"BNN memang hanya punya satu kali anggaran saja, selepas itu kita akan bekerjasama dengan Polres Temanggung untuk pengungkapan kasus. Nantinya Polres yang akan menangani,\" terangnya. Sebagaimana diwartakan koran ini sebelumnya, tersangka kasus Narkotika AA telah terbukti dan menyimpan narkotika jenis ganja. Selama ini di desanya AA sudah dikenal sebagai seorang pemain untuk narkoba. BNNK Temanggung menerima informasi terkait AA ini dari warga. Selain AA, ada tiga orang lagi yang terkait peredaran ganja seberat 290 gram tersebut. \"Ketiganya sudah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO). Foto-fotonya akan kami pasang. Para DPO silahkan segera datang ke BNN untuk menyerahkan diri, atau akan kami tangkap segera,\" tandas Renny. BBNK Temanggung akan fokus pada sosialisasi narkotika di semua kalangan masyarakat di Temanggung, dengan harapan ke depan peredaran barang haram di Temanggung bisa terus berkurang. \"Sosialisasi itu sangat mengena, terungkapnya kasus peredaran narkotika berupa ganja yang kami ungkap sebelumnya itu awalnya juga dari sosialisasi. Dari situ kemudian masyarakat sadar akan bahaya narkotika, kemudian ada salah satu masyarakat yang melaporkan adanya peredaran narkotika,\" tambahnya.(set)
BNNK Temanggung Buru Tiga Bandar Narkoba
Selasa 04-02-2020,02:12 WIB
Editor : ME
Kategori :