Dicat Warna-warni, Jembatan Jokowi Makin Menarik

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Jembatan gantung penghubung Desa Sumber dan Mangunsoko Kecamatan Dukun itu dikenal nama istilah Jembatan Jokowi, nama presiden Indonesia yang meresmikannya pada tahun 2017 silam. Kini jembatan besi dengan panjang 120 meter di atas Sungai Senowo tersebut penuh warna-warni karena dilakukan pengecatan. Sekertaris Desa Sumber, Eko Kalisno mengatakan, untuk pengecatan tersebut merupakan Program Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah DIJ pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Provinsi Jawa Tengah. Besi-besi jembatan tersebut diberi warna kuning, hitam dan merah. Membentuk pola kolaborasi yang unik dan menarik untuk dilihat. Sebelumnya jembatan gantung Jokowi hanya berwarna standar yakni abu-abu. Namun saat itu sudah menarik karena view sekitarnya. Adapun proses pengecatan sendiri dilakukan oleh warga sekitar yang dipadat karyakan. Tentunya dampak program ini juga terdampak kepada warga sekitar. \"Proses pengecatan dipadatkaryakan warga. Dilakukan beberapa hari yang lalu. Saat proses pengecetan tersebut, akses jembatan memang ditutup sementara. Pasalnya yang diberi warna tidak hanya bagian samping namun juga bagian dasar jembatan,\" ucap Eko, Kamis (2/7/2020). Eko berharapan dengan pengecatan itu, jembatan semakin indah. Sehingga menjadi daya tarik bagi warga dan pesepeda untuk melewatinya atau berwisata. \"Jembatan gantung Jokowi di lereng merapi sekarang tampil beda dan lebih keren. Tentunya lebih asyik buat berfoto ria dengan latar belakang Gunung Merapi. Dan bagi yang melintas jangan lupa jajan di warung sekitar lokasi. Agar pemberdayaan warga tetap berjalan,\" tandas Eko. Saat itu hingga sekarang pemandangan berupa air terjun bersusun dengan rerumputan hijau yang nampak seperti matras empuk. View hutan alami dan gagahnya merapi membuat pengunjung betah berada disana. Para pengunjung tidak dipungut biaya untuk masuk ke lokasi tersebut. Namun untuk kenyaman bersama para pemuda sekitar membuka lahan parkir untuk menitipkan kendaraan para pengunjung.(cha)