Diduga Keracunan Limbah Tambak, Dua Penggali Sumur di Purworejo Tewas

MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO - Dua orang warga Kecamatan Grabag Purworejo yang berprofesi sebagai penggali sumur dan perbaikan sumur ditemukan meninggal dunia bekerja memperbaiki saluran limbah tambak udang yang berada di Desa Kertojayan Kecamatan Grabag Purworejo. Kapolsek Grabag, AKP Sarpan saat dimintai konfirmasi, Minggu (16/2) membenarkan adanya kejadian tersebut. Peristiwa naas tersebut terjadi pada hari Jumat (14/2) lalu. Dua warga naas tersebut antara lain Suyono warga Desa Kertojayan RT 2 RW 1 Kecamatan Grabag dan Baedowi warga Desa Tlepokkulon RT 2 RW 1 Kecamatan Grabag. Diduga penyebabnya dua orang yang meninggal tersebut akibat keracunan setelah menghirup gas beracun yang berasal dari air limbah tambak di dalam sumur di Desa Kertojayan Kecamatan Grabag. Karena keduanya meninggal didunia setelah memperbaiki pembuangan air tambak di sumur transit pembuangan limbah tambak milik Ngadakir  warga Desa Kertojayan RT 2 RW 1 Kecamatan Grabag. “Pada jumat pagi, kedua korban  sedang melakukan servis pembuangan air tambak milik Ngadakir dengan cara masuk ke dalam sumur pembuangan sedalam 2,5 Meter, korban 1 berada di dalam sumur sedangkan korban 2 di luar sumur,\" terangnya. Tak lama kemudian, sambung AKP Sarpan, tiba-tiba korban 1 merasa lemas dan meminta tolong kepada korban 2. Mendengar teriakan dalam sumur selanjutnya korban 2 masuk ke dalam sumur untuk menolong korban 1 tetapi keduanya malah lemas dan tenggelam di dalam sumur  bersamaan. \"Warga yang mengetahui kejadian itu langsung membawa kedua korban ke RS Palangbiru Kutoarjo, namun sampai di rumah sakit keduanya dinyatakan telah meninggal dunia. Kemudian korban dibawa pulang ke rumah duka masing – masing untuk  dimakamkan,” katanya.(luk)