Minyak Goreng di Temanggung Masih Langka. Kalaupun Ada, Harganya Mahal

Kamis 10-02-2022,14:04 WIB
Editor : ME

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.COM - Masyarakat di Kabupaten Temanggung hingga saat ini masih kesulitan mendapatkan minyak goreng. Kalaupun ada harganya masih lebih mahal jika dibandingkan dengan harga normal. Sukirni salah satu pengunjung Pasar Kliwon Rejo Amertani Temanggung membenarkan, kurang lebih sudah dua bulan terakhir ini harga minyak goreng terus naik, bahkan untuk dua hingga tiga pekan terakhir ini sangat sulut mendapatkannya. \"Sudah harganya mahal, barangnya susah didapat, semakin menyusahkan kehidupan masyarakat saja,\" ungkapnya, Kamis (10/2). Paling parah, katanya, dalam waktu sepekan terakhir ini, minyak goreng sangat susah didapat, bahkan ada pembatasan pembelian. Padahal minyak goreng sudah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat. Menurut informasi yang didapat pemerintah sudah memberikan subsidi minyak goreng, namun pada kenyataanya harga saat ini masih di atas harga normal yakni Rp16.000 hingga Rp17.500 per liternya. \"Katanya sudah ada subsidi, tapi harga masih saja mahal, minyak juga susah didapat,\" tutur Sukrini. Arif pengunjung lainnya juga menuturkan hal yang sama, minyak goreng subsidi sepertinya jumlahnya sangat terbatas, karena hanya toko-toko tertentu saja yang mendapatkan minyak goreng subsidi. Sehingga katanya, tidak semua masyarakat bisa menikmati minyak goreng bersubsidi, penyebaran minyak goreng bersubsidi tidak merata hingga ke pelosok desa. \"Saya coba cari di mana-mana, tapi sama saja semua kosong. Harus pagi-pagi benar kalau mencari minyak goreng yang harga subsidi,\" tuturnya. Bahkan katanya, di sejumlah toko sembako menerapkan aturan tertentu untuk penjualan minyak goreng, aturan ini diberlakukan agar barang dagangan punya pemilik toko bisa laku terjual. \"Misalkan, boleh saja membeli minyak goreng, namun harus juga membeli barang tertentu di toko itu,\" ungkapnya. Ia berharap, pemerintah bisa lebih bijak lagi dalam memberikan subsidi minyak goreng, sehingga semua lapisan masyarakat bisa merasakan minyak goreng subsidi. \"Harga normal minyak goreng Rp14.000 per liter, dengan subsidi harganya bisa segitu, namun kalau tidak harganya masih jauh lebih mahal. Semoga saja pemerintah bisa memberikan subsidi lebih banyak lagi sehingga bisa merata,\" harapnya. (set)

Tags :
Kategori :

Terkait