Pasien Positif Corona di Kabupaten Tambah Dua

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG – Jumlah pasien positif di Kabupaten Magelang belum juga terbendung. Jumlahnya kini meningkat lagi. Dua warga Kecamatan Bandongan dan Salaman terpapar virus tersebut. Dengan penambahan ini, jumlah terkonfirmasi positif menjadi 30 orang. Adapun yang sudah dinyatakan sembuh, ada lima orang. Mereka adalah warga berasal dari Kecamatan Candimulyo, Borobudur, Salaman, dan dua orang dari Kecamatan Tegalrejo. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, Selasa (12/5) mengatakan, dua warga yang dinyatakan terkonfirmasi positif, saat ini menjalani isolasi mandiri dengan pengawasan ketat dari petugas kesehatan dibantu satgas kecamatan dan desa. \"Informasi yang kami dapatkan, salah satu yang terkonfirmasi positif dari Kecamatan Salaman, pernah bepergian dari Gowa, Sulawesi Selatan. Sedang satunya dari Kecamatan Bandongan, riwayatnya menunggui anaknya yang sebelumnya terkonfirmasi positif dan dirawat di RSUD Tidar. Namun karena keduanya dalam kondisi sehat, mereka diminta menjalani isolasi mandiri di rumah,\" jelas Nanda. Sementara terkait jumlah pasien yang saat ini melakukan isolasi mandiri, menjadi 13 orang. Sedang yang dirawat di sejumlah rumah sakit, seperti RSUD Tidar, RSJ Soerojo, RST Soedjono dan RSUD Muntilan, ada 17 orang. Selanjutnya untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), hari ini bertambah satu orang dari Kecamatan Secang. Tambahan satu orang ini, jumlah PDP menjadi 27 orang. \"Khusus yang PDP ini, yang sudah dinyatakan sembuh telah mencapai 107 orang. Untuk yang meninggal, ada 19 orang dan dua lainnya berasal dari terkonfirmasi positif. Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP), bertambah dua orang. Jika sebelumnya ada 75 orang, kini menjadi 77 orang,\" papar Nanda. Dalam kesempatan itu, pihaknya kembali menyampaikan himbauan dari Bupati Magelang, Zaenal Arifin SIP agar warga menerapkan disiplin pribadi dan kolektif secara bersama-sama dilingkungan masing-masing. \"Baik disiplin soal bekerja, belajar dan beribadah di rumah, memakai masker saat keluar rumah, menunda mudik, jaga jarak minimal 1 hingga 2 meter, sering mencuci tangan pakai sabun, menunda mudik, konsumsi makanan bergizi, olah raga yang cukup dan minum vitamin serta menjaga daya tahan tubuh,\" tutur Nanda.(cha)