Pendakian hanya Ditutup Tiga Hari

Rabu 08-05-2019,08:02 WIB
Editor : ME

MAGELANGEKSPRES.COM, WONOSOBO – Basecamp pendakian gunung Sindoro dari jalur Desa Kledung Kecamatan Kledung  ditutup selama tiga hari semenjak awal Ramadan lalu (6/5). Menurut Ipin, salah satu penjaga basecamp, penutupan tersebut bukan karena adanya aktifitas kegempaan di Gunung Sindoro yang dilaporkan terjadi sejak April lalu. “Ini hanya ditutup tiga hari sampai besok (8/5) untuk menghormati momen awal puasa Ramadan ini. Selain itu para penjaga juga beradaptasi dengan momen Ramadan. Maklum secara fisik pastinya ada perubahan karena puasa,” tuturnya kemarin (7/5). Meskipun tidak ada himbauan terkait aktifitas kegempaan yang belum lama ini dirilis, para pendaki juga diimbau untuk berhati-hati ketika nantinya hendak menuju puncak Sindoro. Terlebih cuaca sejak awal bulan Mei memang kurang bersahabat. “Seminggu ini memang ketika sore cenderung hujan lebat, padahal banyak juga yang mendaki sore agar bisa menikmati sunrise di pagi harinya. Sebenarnya waktu paling aman tetap pagi hari,” imbuhnya. Berdasarkan laporan aktivitas April 2019 PVMBG, aktivitas kegempaan Gunung Sindoro, terjadi empat kali gempa hembusan, dua kali gempa vulkanik dangkal, dua kali gempa vulkanik dalam, tujuh kali gempa tektonik lokal, 71 kali gempa tektonik jauh. Namun untuk kesimpulan, tingkat aktivitas Gunung Sindoro Level I atau Normal. Sehingga direkomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Sundoro agar tenang, tidak terpancing isu-isu tentang letusan Gunung Sindoro. Sehingga masyarakat di sekitar Gunungapi Sundoro dan pengunjung atau wisatawan tidak diperbolehkan mendekati bibir kawah puncak Gunung Sundoro dalam jarak dekat. (win)

Tags :
Kategori :

Terkait