Ramai Dikunjungi Wisatawan, Disparpora Kabupaten Magelang Evaluasi Obwis Telomoyo

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Dinas Pariwisata Pemuda Dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Magelang monitoring dan evaluasi objek wisata (Obwis) Telomoyo, Rabu (22/07). Dalam kegiatan yang dimulai sekitar pukul 08.00 WIB itu, Kepala Disparpora Iwan Sutiarso menyempatkan untuk melihat sekaligus melakukan simulasi tentang penerapan protokol kesehatan di obyek wisata alam tersebut. Rangkaian simulasi dimulai dari jaga jarak pengunjung, pengukuran suhu tubuh, penyemprotan disinfektan, pembayaran tiket masuk. Apabila suhu tubuh melebihi ketentuan akan diarahkan ke tempat isolasi utk diukur ulang. Namun apabila tetap tidak kunjung turun suhunya, akan ditangani oleh tenaga kesehatan. Diketahui Daya Tarik Wisata (DTW) Telomoyo ini sudah dibuka secara terbatas dan bertahap pada Sabtu (11/7/2020) lalu. Namun ketika Minggu (19/7/2020) jumlah kunjungan wisata membludak dan terjadi penumpukan, sehingga pihak pengelola terpaksa melakukan penutupan sementara. ”Kami menyesalkan kerumunan dan penumpukan wisatawan yang terjadi pada hari Minggu 19/07 kemarin. Untuk itu pengelola sudah kami ingatkan untuk disiplin menerapkan SOP standar protokol kesehatan,\" ucap Iwan. Baca Juga Kecelakaan Tunggal, Tiga Orang Terjepit Bodi Truk Iwan juga mengingatkan kepada pengelola untuk tetap menjalankan tujuh prinsip dasar adaptasi kebiasaan baru serta standar protokol kesehatan, kebersihan, keselamatan serta pembatasan jumlah pengunjung. ”Kami dorong agar pengelola dapat berkoordinasi dengan unsur TNI, Polri, Satpol PP dan relawan utk keamanan dan ketertiban wisatawan. Namun Alhamdulillah tadi yang saya lihat pengelola sudah menghentikan sementara kunjungan wisatawan dan melakukan evaluasi. Ini langkah yang baik,\" imbuh Iwan. Sementara Ketua LMDH Telomoyo, Wardoyo mengatakan, pihaknya sudah melakukan langkah-langkah untuk penataan kembali Wisata Telomoyo. Untuk Hari Rabu (22/7/2020) dan Kamis (23/7/2020) pihaknya akan melakukan kegiatan simulasi. ”Pada dua hari tersebut akan kami lakukan simulasi. Kemudian hari Jumat kami lakukan penyemprotan disinfektan dan membersihkan sampah. Kemudian di hari Sabtu sampai dengan Kamis akan kami lakukan uji coba berbayar nantinya,\" terang Wardoyo. Dalam kesempatan itu Wardoyo juga menyebutkan Wisata Alam Telomoyo akan dibagi dalam beberapa paket wisata, guna membatasi jumlah kunjungan. ”Memang kita bagi menjadi beberapa paket seperti yang saya sebutkan tadi. Dan untuk satu paket kami batasi hanya sebanyak 300 pengunjung,\" ungkapnya. Pihak pengelola juga akan mengatur sistem loket dengan dibuat pintu cek poin setelah loket atau setelah parkiran dengan maksud untuk mengontrol jumlah pengunjung sesuai ketentuan. Untuk besaran tiket masuk masih menunggu evaluasi dari simulasi.(cha)