Rintis River Tubing, Desa Magersari Hadirkan Lomba Dayung

KENDAL - Pemerintah Desa Magersari, Kecamatan Patebon, menggelar lomba dayung di Sungai Bodri, Sabtu (24/8). Kegiatan itu diikuti sebanyak delapan regu, yang merupakan para nelayan dari dan luar desa setempat. Lomba dayung sengaja dihadirkan panitia untuk menyemarakkan Bodri Culture Festival II yang digelar selama tiga hari, Jumat sampai Minggu (23-25/8) kemarin. Even tahunan itu bahkan dibuka resmi oleh Bupati Kendal,Mirna Annisa, dengan diiringi belasan pengendara vespa dari rumah dinasnya. Koordinator lomba, Supardi mengatakan, lomba dayung itu baru pertama kali digelar di Sungai Bodri. Pesertanya adalah para nelayan yang perahunya biasa bersandar di Sungai Bodri Desa Magersari. \"Lomba ini baru pertama kali diadakan untuk memperingati HUT RI ke-74,\" katanya. Dijelaskan, peserta lomba ada delapan regu, di mana setiap regunya terdiri dari empat orang. Panjang lintasan dalam tiap putaran sejauh 100 meter. Pada putaran pertama dilakukan per dua regu, sehingga terbagi menjadi empat pertandingan. Empat pemenangnya maju untuk putaran kedua, sehingga terbagi menjadi dua pertandingan. \"Putara kedua, pemenangnya masuk babak final untuk memperebutkan juara pertama dan kedua. Untuk dua regu yang kalah dipertandingkan untuk memperebutkan juara tiga dan empat,\" terang Supradi. Sementara itu, Kepala Desa Magersari, Muhidin mengatakan, lomba dayung Bodri Cultural Festival II sengaja dihadirkan untuk memperkenalkan kawasan Sungai Bodri yang rencananya akan dijadikan tempat wisata desa, salah satunya river tubing atau susur sungai. Acara lainnya yakni karnaval budaya, pentas kesenian barongan, diskusi budaya, lomba melukis untuk anak-anak TK dan SD, pentas musik dangdut, senam bersama warga dan pagelaran wayang kulit. \"Harapkannya melalui Bodri Culture festival ini, kawasan Sungai Bodri semakin dikenal oleh masyarakat umum, karena nantinya akan dijadikan sebagai tempat wisata susur sungai,\" imbuhnya. (lid/fik)