TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.COM – Tak hanya menghilang di pasar tradisional, minyak goreng dalam kemasan juga mulai sulit ditemukan di sejumlah minimarket di Temanggung. Bak hilang dari ditelan bumi, konsumen mulai kesulitan membeli minyak goreng kemasan, mulai di kios-kios pasar tradisional hingga minimarket modern sekalipun. Seperti yang terlihat di Indomaret yang berada di Jalan KS Tubun Temanggung. Tidak ada satu pun minyak goreng kemasan di rak penyimpanan, baik ukuran 1 liter maupun 2 liter. Yang ada hanya jajaran minyak goreng beku berbahan kelapa merk “Barco” kemasan 1 liter. Itupun dibaderol dengan harga Rp 34.300 per kantong. “Adanya minyak kelapa satu literan. Itupun kami tinggal memiliki berapa kantong saja. Sudah tidak pernah datang pesanan minyak gorengnya selama beberapa hari terakhir,” ujar salah seorang karyawan yang enggan disebut namanya. Hal serupa juga terlihat di minimarket lain, A Mart yang berlokasi di Kecamatan Tlogomulyo. Setali tiga uang, petugas juga mengaku hanya memiliki stok minyak goreng kelapa kemasan beku ukuran 1 liter dengan merek yang sama, “Barco” yang dijual dengan harga satuan Rp 32.900 per kantong. Salah seorang petugas, Rini, bahkan mengungkapkan bahwa sudah lama tidak ada pasokan minyak goreng, baik kemasan 1 maupun 2 literan. Misal ada, sudah dapat dipastikan habis diserbu pembeli mengingat harganya yang cenderung lebih murah dibanding banderol harga bersubsidi yang dipatok pemerintah. “Kalau yang kemasan 2 liter, sudah 3 hari ini tidak datang. Tapi yang 1 literan sudah lama sekali distributor tidak menyuplai. Kalau ada, harganya memang sedikit lebih murah. Yang 1 literan RP 13.500 per kantong dan yang 2 liter Rp 28.000 per kantong. Tapi ya cepat habis ada di rak display,” pungkasnya. (riz)
Sejumlah Minimarket di Temanggung Kehabisan Stok, Konsumen Semakin Sulit Dapatkan Minyak Goreng
Rabu 16-02-2022,14:51 WIB
Editor : ME
Kategori :