Soft Launching, Walikota Dokter Aziz Sebut MPP Betul-betul Tingkatkan Pelayanan

KOTA MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM - Pemkot Magelang memperkenalkan Mal Pelayanan Publik (MPP) yang berada di Gedung Kyai Spanjang Jalan Kartini Kota Magelang, Kamis (24/2). MPP menjadi transformasi peningkatan layanan masyarakat yang bersifat ‘one stop service’. Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz mengatakan, pihaknya bersyukur bisa mewujudkan MPP dalam rangka menyediakan pelayanan yang cepat, mudah, terjangkau, aman, dan nyaman. \"Pemkot Magelang bisa mewujudkan MPP, kita betul-betul ingin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, sehingga masyarakat bisa cepat mengurus perizinan-perizinan dan sebagainya,\" katanya. Soft launching itu dihadiri Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz, Wakil Walikota Magelang KH M Mansyur, Sekda Joko Budiyono, Pejabat Forpimda dan sejumlah kepala OPD Kota Magelang. Menurutnya, MPP memiliki konsep one stop servis, di mana dalam satu tempat bisa melayani berbagai kebutuhan masyarakat. Sejauh ini, belum ada kendala berarti dalam pembangunan MPP ini. Namun tidak dipungkiri, ke depan dibutuhkan monitoring dan evaluasi (monev). Pihaknya berharap, masyarakat yang datang ke MPP untuk mengurus suatu keperluan tidak lagi terjebak dalam birokrasi yang ribet. Petugas MPP akan melayani masyarakat secara paripurna. \"Orang datang ke sini minimal harus sudah ada kepastian kapan izin atau urusan selesai. Kita bisa melayani online maupun offline. Kalau sekarang 4,5 hari keperluan selesai, diharapkan tahun mendatang bisa 3 hari saja sudah selesai,\" paparnya. Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Magelang, Muchamad Abdul Azis menerangkan, MPP mengintegrasikan berbagai layanan yang dilaksanakan oleh perangkat daerah kota, perangkat daerah provinsi, kementerian/lembaga, BUMN/BUMD, dan unit layanan pendukung lainnya dalam satu lokasi. \"Ini memberikan kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, keamanan, dan kenyamanan kepada masyarakat dalam mendapatkan pelayanan,\" ujarnya. Kemudian, memudahkan koordinasi antar instansi yang memberikan pelayanan di MPP serta meningkatkan daya saing global. Selain itu, juga memberikan kemudahan berusaha di daerah. Azis menyebutkan, MPP Kota Magelang terdapat 26 tenant yang bergabung, yakni DPMPTSP, Polres Magelang Kota, Unit Pelayanan Pajak Daerah Kota Magelang, PT Jasa Raharja Magelang, Kantor Pelayanan Pajak Pratama Magelang, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Magelang. Selain itu terdapat Kantor Kemenag Kota Magelang, Kantor Imigrasi Kls II Non TPI Wonosobo, PT BPD Jateng Cabang Koordinator Magelang, Perusda BPR Magelang, dan BRI Kantor Cabang Magelang. Selanjutnya, BPJS Kesehatan Magelang, BPJS Ketenagakerjaan Magelang, Perusda Air Minum Kota Magelang, Kantor Pertanahan Kota Magelang, DPMPTSP Provinsi Jateng, dan Witel Magelang. Lalu, sejumlah OPD Kota Magelang meliputi DPUPR, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Disporapar, Disdukcapil, Disnaker, Dinas Perhubungan, dan Disperindag Kota Magelang. Sementara itu, Kepala Disdukcapil Kota Magelang Larsita menjelaskan bahwa saat ini melalui MPP, masyarakat bisa mendapatkan keping e-KTP maupun KIA. Tambahan fasilitas ini merupakan usulan dari masyarakat agar MPP benar-benar menjadi sektor layanan terpadu lintas instansi. “Kami menjawabnya dengan menyediakan alat khusus, untuk cetak e-KTP dan peralatan perekamnya. Masyarakat kini tidak perlu dari MPP kemudian harus ke Disdukcapil untuk mencetak administrasi kependudukan, karena kita sudah sediakan di sini (MPP),” katanya. (wid)