Terjadi 36 Kali Guguran Lava Pijar

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Awan panas guguran Gunung Merapi pada 17 Januari 2021 pukul 00.00-06.00 WIB, teramati 36 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1500 meter ke barat daya. Kubah lava baru yang selanjutnya disebut sebagai kubah lava 2021 berada di sektor Barat Daya Gunung Merapi di sekitar tebing Lava-1997. Pada 14 Januari 2021 volume kubah lava terukur sebesar 46.766 m3 dengan laju pertumbuhan sekitar 8.500 m3/hari. Data-data tersebut dilansir dari twitter BPPTKG. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edi Susanto, terkait dengan pengungsi Gunung Merapi, terdapat tiga desa yang mengungsi, khususnya kaum rentan mulai dari anak-anak, ibu menyusui dan lansia. Dari data BPBD Sabtu (16/1/2021) jumlah pengungsi dari Desa Krinjing sebanyak 121 Jiwa, terbagi di Dusun Trono 24 Jiwa di Gedung Balai Desa Deyangan Kecamatan Mertoyudan. Dusun Pugeran 44 Jiwa di Gedung Balai Desa Deyangan Kecamatan Mertoyudan. Dusun Trayem 53 Jiwa  di Gedung Balai Desa Deyangan Kecamatan Mertoyudan. Jumlah pengungsi dari Desa Keningar sebanyak 38 Jiwa, Dusun Banaran dan Gondangrejo 38 Jiwa di Rumah Kades Ngrajek. Jumlah pengungsi dari Desa Paten sebanyak 344 Jiwa, Dusun Babadan I 265 Jiwa di TEA Desa Banyurojo Kecamatan Mertoyudan. Dusun Babadan II 79 Jiwa di TEA Desa Mertoyudan Kecamatan Mertoyudan. \"Terjadi Penambahan Pengungsi di TEA Mertoyudan sebanyak 6 Jiwa dari Dusun Babadan II,\" terang Edi. (cha)