MAGELANGEKSPRES.COM, KABUPATEN MAGELANG - Hari Air Dunia (World Water Day) diperingati setiap 22 Maret. Dalam peringatan Hari Air Dunia ke XXVII tahun ini, Balai PSDA Progo Bogowonto Luk Ulo bersama Satpol PP Kabupaten Magelang dan istansi terkait melaksanakan penertiban bangunan liar di atas saluran irigasi, Selasa (2/4). \"Hal ini merupakan salah satu upaya untuk memperlancar saluran air dan memperindah saluran irigasi Progo-Manggis di Desa Payaman, Secang, Kabupaten Magelang,\" kata Kepala Satpol PP Kabupaten Magelang Imam Basori, S. Sos, M. Si. Dalam kegiatan yang mengusung tema \"Semua Harus Mendapatkan Akses Air” ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya air bersih bagi kehidupan, mengingat kebiasaan Mandi, Cuci dan Kakus (MCK) di sungai masih dilakukan. \"Salah satu usahanya adalah dengan penertiban 8 MCK yang terdapat di sepanjang Saluran Irigasi Progo-Manggis agar saluran irigasi berfungsi sebagaimana mestinya dan terlihat bersih. Target akhir kami yakni tidak ada masyrakat yang Buang Air Sembarang (BAB),\" ungkap Imam. Dalam kesempatan tersebut, Kasubag Keuangan dan Umum Dinas BBWSSO Yogyakarta, Ir. Duky Subagyo, SH, MM menambahkan, penertiban beberapa bangunan liar yang dibangun di atas saluran irigasi Progo-Manggis adalah usaha penyediaan dan pengaturan air untuk menunjang pertanian dan mendukung ketahanan pangan. \"Bangunan liar diatas saluran air, dapat mengganggu proses perawatan saluran Progo-Manggis, karena dibantaran kali seharusnha tidak ada bangunan. Maka dari itu hal ini dilakukan untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat agar tidak membuang limbah rumah tangga sembarangan,\" tandasnya. Dalam penertiban, Balai Probolo juga menggandeng Penyidik PNS Bidang SDA kemenPUPR BBWSSO Yogyakarta, Kepala Bidang Kemitraan Dinkes Kabupaten Magelang, Forkopimcam Secang dan Kepala Desa Payaman.(cha)
Tertibkan Bangunan Liar di Atas Irigasi
Kamis 04-04-2019,01:15 WIB
Editor : ME
Kategori :