MAGELANGEKSPRES.COM, Baku - Timnas Turki mengakhiri kiprahnya di Euro 2020 dengan sangat buruk. Padahal di kualifikasi, Turki begitu tangguh dan sulit dibobol. Setelah kalah di dua pertandingan awal, 0-3 dari Italia dan 0-2 dari Wales, Turki berharap keajaiban saat menghadapi Swiss di partai terakhir Grup A, Minggu (20/6/2021) malam WIB. Maklum, Turki masih bisa lolos ke 16 besar sebagai salah satu dari empat peringkat ketiga terbaik. Tapi, apa mau dikata, Turki masih saja tampil buruk dan tak berkutik di hadapan Swiss. Tertinggal 0-2 duluan oleh gol-gol Haris Seferovic dan Xherdan Xhaqiri, Turki sempat memangkas ketertinggalan lewat gol Irfan Kahveci. Tapi, gol kedua Shaqiri di menit ke-68 memastikan kekalahan 1-3 Turki. Alhasil, Turki menuntaskan grup dengan poin nol di dasar klasemen Euro 2020, cuma bikin satu gol dan kebobolan delapan gol! Bukan pencapaian yang bagus untuk Turki yang sejatinya datang ke turnamen dengan kepercayaan diri tinggi. Sebab, Turki tampil hebat di kualifikasi Euro 2020 dengan hanya kebobolan tiga gol dan bahkan sempat mengalahkan Prancis 2-0. Namun, memasuki turnamen sebenarnya, Turki memble. Dikutip situs resmi UEFA, Turki sudah dua kali menuntaskan fase grup tanpa poin setelah yang pertama di 1996. Turki bahkan kalah enam kali dari tujuh pertandingan terakhirnya di Piala Eropa. Lebih buruk lagi, Turki selalu kebobolan duluan di 10 dari 12 pertandingan terakhirnya di turnamen itu. Jadi, Turki cuma jago kualifikasi nih? \"Kami tidak tampil bagus sepanjang turnamen. Laga pertama berdampak buruk untuk para pemain saya. Itu bisa terjadi. Tapi para pemain ini sudah lama bermain di Turki dan akan tetap sukses ke depannya,\" ujar pelatih Turki Senol Gunes. (net)
Turki Perkasa di Kualifikasi, Babak Belur di Babak Utama
Selasa 22-06-2021,08:23 WIB
Editor : ME
Kategori :