WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Komisi C dan Komisi D DPRD Wonosobo mendukung pembangunan komplek GOR Wonolelo. Pembangunan yang dilakukan tahun jamak itu bakal menelan anggaran Rp29 miliar, di mana tahap 1 akan fokus pada pembangunan lapangan sepak bola dan variable pendukungnya.
Hal itu terungkap saat peletakan batu pertama pembangunan Stadion Olahraga Wonosobo, Rabu di Kompleks GOR Wonolelo, Kecamatan Wonosobo. Hadir dalam peletakan batu pertama itu Bupati, wabup, jajaran forkopimda, Komisi C dan D, dan OPD terkait.
Sekretaris Komisi C DPRD Wonosobo, Wisnu Ibet Pradana mengemukakan bahwa DPRD mendukung terwujudnya keinginan masyarakat Wonosobo untuk memiliki sport center, yang di antaranya terdapat pembangunan lapangan sepakbola yang representatif.
“Wakil rakyat mendukung pembangunan lapangan sepak bola yang representatif, itu sudah lama didambakan masyarakat,” katanya.
Menurutnya, pembangunan GOR dan sport center juga tertuang dalam visi misi bupati dan wabup serta RPJMD yaitu membentuk masyarakat yang sehat jasmani dan rohani serta mendukung prestasi dibidang olahraga.
“Pembangunan ini memang sudah sesuai dengan RPJMD dan visi misi Bupati Wabup Wonosobo,” ucapnya.
Pihaknya berharap pembangunan bisa dilakukan sesuai dengan target yang ditentukan serta kualitas bangunan yang maksimal. Apalagi Wonosobo memiliki curah hujan yang cukup tinggi, sehingga pola pembangunan memperhatikan aspek drainase yang baik.
“Tadi sudah ada wacana, kalau bisa selesai 2023 itu akan lebih baik, sebab akhir tahun 2022, lapangan sudah bisa digunakan meski belum sempurna,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi D DPRD Wonosobo Izanatul Muziah, mengatakan bahwa peletakan batu pertama di komplek GOR Wonolelo menunjukkan komitmen pemerintah untuk membangun sport center yang di dalamnya termasuk lapangan sepakbola.
"Minimal dengan adanya peletakan batu pertama ini, secara otomatis masyarakat tahu bahwa kebijakan dari pemerintah itu begitu tepat, saat ini masyarakat sedang menanti adanya Gor ini agar segera direalisasikan. Saya yakin akan semakin semangat dan prestasinya akan lebih baik dari sebelumnya yang sudah ada," ujarnya.
Sedangkan, Kepala Disdikpora Kabupaten Wonosobo Tono Prihartono menambahkan, pembangunan GOR Wonolelo telah disiapkan lahan seluas 57.000 meter persegi dengan luas stadion 31.450 meter persegi sebagaimana standar PSSI.
“Sebagai tindak lanjut program Wonosobo Sehat, pembangunan venue GOR Wonolelo seluas 57.000 meter persegi dengan luas stadion 31.450 meter persegi, semoga dapat terwujud dan bermanfaat untuk masyarakat wonosobo,” ungkapnya.
Tahap pertama akan melaksanakan pembangunannya dalam kurun waktu 110 hari kalender yaitu, 26 Agustus sampai 13 Desember 2022.Rinciannya, tahap 1 tahun 2022 pekerjaan menyasar pengolahan lahan, lapangan sepak bola, jalan masuk ke stadion, dan dinding penahan tanah.
Tahap 2 Tahun 2023, pekerjaan Tribun Utama meliputi, Tribun Utama, Ruang Lobby dan VIP, Ruang Pelatih Tim A dan B, Ruang Ganti dan Toilet Pemain, Ruang Medis, Pers, dan Wasit, Ruang Ticket, dan Toilet Penonton.
Sedangkan tahap 3 tahun 2024 akan membangun parkir area stadion, pagar batas tanah, tribun terbuka, lintasan lari, pagar pembatas lapangan, lampu sorot stadion, dan elektrikal arus kuat. (gus)