PURWOREJO,MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Tingkatkan indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN), para Kepala Perangkat Daerah (PD) Pemkab Purworejo sepakat membentuk komitmen bersama.
Hal itu ditandai dengan penandatangan nota komitmen bersama antara Kepala PD dengan Bupati Purworejo, akhir pekan lalu, di Yogyakarta.
Indeks Profesionalitas ASN adalah ukuran statistik yang menggambarkan kualitas ASN yang berdasarkan kualifikasi pendidikan, kompetensi, kinerja, dan kedisiplinan pegawai ASN dalam melakukan tugas jabatannya.
Bupati Agus Bastian mengapresiasi atas dilaksanakannya komitmen bersama dalam upaya peningkatan Indeks Profesional ASN ini.
Menurutnya, ini merupakan salah satu upaya pengembangan kompetensi SDM aparatur menuju aparatur pemerintah yang professional dan berintegritas.
Apalagi saat ini, bangsa Indonesia masih terus beradaptasi dengan era Revolusi Industri 4.0.
Belum selesai semua perkembangannya, lahirlah sebuah konsep baru yang disebut Society 5.0, yakni masyarakat yang dapat menyelesaikan berbagai tantangan dan permasalahan sosial dengan memanfaatkan berbagai inovasi yang lahir di era Revolusi Industri 4.0.
"Kedepan, lanjutnya, banyak tantangan yang akan dihadapi di era society 5.0. Sehingga banyak hal yang perlu dipersiapan, termasuk meningkatkan daya saing kita baik nasional maupun regional," katanya.
Lebih lanjut Bupati mengatakan, ASN sebagai penggerak birokrasi sekaligus pelayan masyarakat yang mempunyai peranan penting dalam proses pelayanan publik, merupakan aset negara yang perlu dikembangkan potensi dan kemampuannya.
Untuk itu diperlukan upaya peningkatan kapasitas dan kompetensi ASN, agar terbentuk sosok ASN yang profesional.
Yaitu ASN yang mampu memenuhi standar kompetensi jabatannya sehingga mampu melaksanakan tugas jabatannya secara efektif dan efisien.
Selain itu juga mendorong ASN untuk melakukan transformasi digital, dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
"Saya mengajak kita semua untuk terus meningkatkan kinerja, profesionalisme dan integritas sebagai aparatur penyelenggara negara dan pelayan publik," imbuhnya.
Pada kesempatan itu, BKPSDM Purworejo juga meluncurkan beberapa program dan aplikasi digital. Juga dilakukan penyerahan sejumlah penghargaan kepada PD yang berprestasi dalam bidang kepegawaian.
Kepala BKPSDM Purworejo Fitri Edi Nugroho SE MM menjelaskan, pihaknya mempunyai program 1000 ASN Learner yaitu ASN di Purworejo yang membangun komitmen bersama peningkatan kapasitas khususnya SDM.
"Kenapa seribu, karena mulai dari Pak Sekda, Kepala Dinas, Asisten, Staf Ahli, Camat dan seluruh PD sampai dengan pejabat fungsional maupun pelaksana akan kita upayakan untuk peningkatan kompetensi," terang Fitri
Kedepan, pihaknya akan melakukan kerjasama pembinaan dengan Kementerian PAN-RB, BPSDM, Kemendagri untuk membentuk e-learning sistem managemen yang sudah ditanam dalam Si-jempol (Sistem informasi jejaring management pembelajaran online) yang terintegrasi dengan Simpeg atau Simegapro.
"Saat ini penilaian kinerja ASN secara elektronik sudah berjalan, sebanyak 8.538 ASN Purworejo sudah menggunakan e-presensi. Insya Allah e-kinerja dan e-TPP akan kita integrasikan," jelas Fitri. (luk)