KOTA MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID- Taman Kyai Langgeng (TKL) Ecopark menjadi objek wisata unggulan di Kota Magelang yang akan mempunyai wajah baru. Arif Taat Ujiyanto, direktur TKL Ecopark, menuturkan bahwa penambahan spot-spot baru merupakan perwujudan dari prinsip modal bisnis transformation.
"Dengan adanya modal dari pemerintah kita kuatkan di bisnis model transformation dengan penambahan spot-spot baru," ujarnya.
Spot baru yang akan menjadi pelengkap di TKL Ecopark diantaranya, Kepodang Building yaitu gedung serbaguna dengan siluet burung kepodang, yang berada persis di belakang air mancur TKL Ecopark halaman depan. Dibelakang kepodang building juga dibangun ecopark tower atau menara pandang setinggi 16 meter.
Selain itu penambahan spot baru di area Sungai Progo akan didirikan mahon river view atau rumah pohon di pohon mahoni dengan view Sungai Progo. Lebih dekat dengan sungai di bawah rumah pohon akan dijadikan dermaga rafting.
Arif menyatakan untuk rafting pihaknya sudah bekerja sama dengan komunitas rafting di Magelang baik di Sungai Progo maupun Sungai Elo kurang lebih ada 200 kapal yang sudah ada. Dermaga ini menjadi akses untuk pemberangkatan atau kepulangan dengan jalur Sungai Progo.
Pelebaran akses jalan juga menjadi bagian dari dana pemerintah untuk memudahkan mobil sehingga mobil dapat sampai di pinggir Sungai Progo. TKL Ecopark ingin memaksimalkan Sungai Progo sebagai view alam.
"Target akhir tahun sudah selesai ya. Dana yang turun sebenarnya mepet juga tapi kita tetap memaksimalkan dana yang sudah diberikan untuk memberikan edit value untuk TKL apalagi TKL sedang bertransformasi. Tetapi kita juga ada dari investor," imbuh Arif saat ditemui di kantornya, Jumat, 14 Oktober 2022.
Dalam masa transformasinya TKL Ecopark juga memberikan fasilitas baru untuk tiket menggunakan TKL Card. Dan nantinya di setiap wahana juga akan menggunakan TKL Card. Namun tarif tiket masuk masih tetap sama.
"Tarif tiket masih sama ya, walaupun BBM naik kita masih sama. Sebenarnya berat buat kami, dengan tidak naiknya tarif ini semoga masyarakat lebih antusias untuk berkunjung, toh TKL Card juga tidak kami paksakan," pungkasnya.(mg1)