PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Sebanyak 3.328 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purworejo menjalani assesment berupa penilaian preferensi kompetensi dan potensi pada Senin hingga Kamis (17-20/10).
Pasca assement tersebut, PNS akan ditempatkan di instansi yang sesuai dengan kompetensi dan potensinya masing-masing melalui mekanisme rotasi, promosi, hingga demosi.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Purworejo, Fithri Edhi Nugroho, menyebut assesment selama 4 hari dipusatkan di 13 titik lokasi. Beberapa di antaranya yakni laboratorium komputer Dinkominfostasandi, SMP 1 Purworejo, SMA 1 Purworejo, dan SMK TKM Tamansiswa Purworejo.
"Rencana setelah asessmen, didapat hasil peta potensi dan kompetensi setiap PNS untuk disiapkan dalam manajemen talenta sesuai merit system, khususnya untuk ditempatkan sesuai box atau grid (pengelompokan talenta) masing-masing, di dalam nine box talent management system," sebutnya saat dikonfirmasi pada Kamis (20/10).
Ke depan, lanjutnya, nine box talent management system atau sembilan kotak manajemen talenta tersebut dapat digunakan untuk merencanakan karir seorang PNS, baik dalam jabatan struktural maupun fungsional. Ada 9 kelompok dalam manajemen talenta tersebut mulai dari potensi rendah hingga potensi tinggi.
"Langkah-langkah treatment untuk mewujudkan ASN yang memang profesional," lanjutnya.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa setelah potensi dan kompetensi para PNS ini dipetakan, kemudian akan dilakukan langkah penyesuaian dengan instansi tempat kerjanya.
Jika kemampuan dan potensi PNS pasca assesment belum sesuai dengan instansi tempat kerjanya saat ini, maka ada kemungkinan PNS tersebut dirotasi ke instansi yang sesuai dengan kompetensinya.
"Sangat mungkin rotasi, barangkali ada PNS yang kinerjanya kurang bagus disebabkan oleh salah penempatan atau penempatan yang kurang pas dengan bakat minatnya," jelasnya.
Selain rotasi, para PNS yang memiliki nilai baik dapat juga dipromosikan. Begitu juga sebaliknya, jika dalam assesment ini nilai PNS rendah, maka dapat juga dilakukan langkah demosi.
"Atau perlu diberikan pelatihan, pengembangan kompetensi atau bahkan ada juga yang perlu segera diberikan kesempatan karier yang lebih bagus misalnya promosi atau tugas belajar atau sit in program dan lainnya. Kalau dalam prinsip dasarnya juga sangat mungkin (demosi), tetapi Purworejo akan melihat dulu petanya seperti apa. Semoga ada di sayap kanan atas atau grid 7,8,9 (potensi tinggi). Syukur banyak di grid nomor 9 tersebut," ungkapnya. (top)