WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Tercatat sejak dua bulan terakhir, kunjungan wisata di Kabupaten Wonosobo perminggu kini terpantau capai 80 persen. Sebelumnya, totalnya sekitar 78 persen setiap pekan atau meningkat hingga 2 persen ketimbang di hari-hari selainnya.
Kabid Pemasaran, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) setempat, Sri Fatonah mengatakan upaya pemasaran pariwisata dinilai berhasil.
"Pemasaran wisata yang selama ini dilakukan secara kolaboratif ternyata cukup membuahkan hasil yaitu bertambahnya kunjungan wisata di Wonosobo," katanya saat dihubungi Wonosobo Ekspres, Senin (3/7).
Disebutkan, pihaknya melihat potensi pariwisata di Wonosobo yang alami peningkatan pengunjung meliputi Telaga Menjer, Bukit Cinta Maron, Skyland Kahyangan, dan Kebun Teh Panama.
BACA JUGA:Vakum saat Pandemi, Kirab Panji di Wonosobo Kembali Digelar
"Titik-titik itu yang terpantau ramai diminati pengunjung lokal maupun di luar daerah. Memang ada peningkatan kunjungan wisatawan cukup signifikan di musim liburan sekolah," ungkapnya.
Arus lalu lintas menuju destinasi wisata, terpantau padat sejak liburan sekolah dan bersamaan dengan pekan cuti peringatan hari raya Idul Adha kemarin.
Sri Fatonah menilai, proyek pembangunan penataan di wilayah Dieng akan lebih berpengaruh terhadap peningkatan jumlah kunjungan wisata.
"Ini diprediksi akan stabil jika Dieng sudah dimulai pembangunannya. praktis wisatawan akan memilih alternatif kunjungannya ke kawasan lembah Dieng dan kawasan wisata Telaga Menjer," katanya.
BACA JUGA:Telaga Menjer Wonosobo Miliki 2 Perahu Getek Tambahan
Ia mengimbau, kondisi tersebut harap disikapi dengan bijak oleh banyak pihak. Utamanya, dampak lingkungan yang dihasilkan dari aktivitas manusia di kawasan wisata. (mg7)