Penyebabnya bahkan bisa saja tampak sepele dan tak pernah terpikirkan sebelumnya. Pasangan setia bakal menghindari perselingkuhan yang berawal dari sekadar “iseng” atau nostalgia membuka masa lalu. Semisal selingkuh online di media sosial.
Media sosial adalah wadah ideal yang mungkin ingin menemukan “teman baru” atau mendekatkan diri lagi dengan mantan. Sebagian besar kasus perselingkuhan dipicu oleh hasrat untuk memenuhi kebutuhan fisik dan emosional yang tak bisa didapat dari pasangan resminya.
BACA JUGA:3 Cara Mengakhiri Hubungan dengan Halus Tanpa Menyakiti Perasaan Pasangan
Nah, tapi kamu tidak perlu khawatir. Berikut tips agar pasangan tidak selingkuh menurut psikolog klinis Alicia H Clark :
1. Saling memenuhi kebutuhan
Tips menghindari selingkuh adalah dengan memastikan kebutuhan masing-masing saling terpenuhi.
Saling evaluasi satu sama lain bisa memperkuat ikatan batin kamu dan pasangan sehingga mencegah niat selingkuh.
Sisihkanlah waktu khusus untuk sesi curhat berdua agar bisa sama-sama tahu apa yang kurang dalam hubungan.
2. Menyempatkan untuk kontak fisik
Kontak fisik yang suram dapat mengobarkan niat selingkuh. Pasangan setia akan menyempatkan waktunya untuk berhubungan minimal 1 kali dalam 1 minggu.
Hubungan dapat mendorong reaksi kimia dalam otak yang meningkatkan rasa sayang, keterikatan dan kesetiaan antara pasangan.
BACA JUGA:VIRAL! Istri Pergoki Suami Selingkuh dengan Nenek-nenek, Netizen Dibuat Keheranan Berjamaah
Clark juga menambahkan, bagi yang sudah terlanjur selingkuh ada cara agar bisa segera dihentikan. Lalu bagaimana cara mengakhiri sebuah perselingkuhan dan hubungan cinta terlarang agar tidak semakin terjebak dalam hubungan tersebut? Berikut ulasannya:
1. Jangan Dengarkan Kata-kata Pasangan Selingkuh
Ketika pasangan sudah menikah, mengatakan bahwa mereka berniat untuk meninggalkan istri atau suami mereka, mungkin akan lebih mudah memercayainya.
Seseorang yang sedang menjalani hubungan cinta, kata Alicia H Clark, memang akan lebih mudah membuat janji-janji palsu.
Tentu jauh lebih mudah untuk mengenali bahwa pasanganmu sepertinya belum melakukan upaya nyata untuk melakukannya.