
Untuk dapat menggunakan jasa Google AdSense tentunya tidak sembarangan, terdapat berbagai syarat yang perlu dipenuhi sebelum mengajukan Google AdSense.
Jika persyaratan sudah terpenuhi dan sudah ada iklan yang dipasang di website Anda, maka Anda akan mendapatkan komisi atau penghasilan dari iklan tersebut.
Kelebihan Google AdSense
1. Pendaftaran tidak memerlukan biaya
2. Satu akun AdSense dapat digunakan untuk beberapa situs website.
3. Dapat memasang iklan dengan mudah, dimana pengguna hanya perlu meng copy paste kode html di situs website yang telah diberikan oleh AdSense.
4. Pengguna dapat memilih iklan yang ingin mereka tampilkan.
5. AdSense bekerja secara otomatis dalam memilih iklan yang dianggap sesuai dengan website pendaftar.
BACA JUGA:7 Tips Mengatasi Monday Blues, Sindrom Lesu di Hari Senin
Kekurangan Google AdSense
1. Minimun PO atau Pay Out dapat mencapai $100 atau setara dengan Rp1,4 juta rupiah.
2. Harga iklan tidak pasti sehingga pengguna tidak bisa mengetahui nilai terendah atau tertinggi iklan.
3. Proses verivikasi lama hingga berbulan-bulan
4. Rawan ter-banned oleh Google terutama jika terdeteksi terjadi banyak kekurangan pada iklan.
Nah, itulah perbedaan antara Google Ads dan Google AdSense yang dapat Anda ketahui.
Dengan mengetahui beberapa perbedaan antara kedua fitur iklan digital tersebut, Anda tidak bingung lagi saat membedakan keduanya.