Apabila penyu sudah cukup umur maka akan dilakukan tahap pelepasan ke laut.
Walaupun begitu, untuk edukasi tidak semua penyu dilepasliarkan.
Setidaknya ada satu dari setiap jenis yang menjadi bukti di kawasan konservasi.
Hal yang menarik dari wisata edukasi ini adalah proses pelepasan penyu yang jarang kita lihat.
Pelepasan penyu biasanya dilakukan pada sore hari menjelang matahari terbenam.
Setelah puas melihat penyu yang lucu dan mungil, kita bisa langsung berjalan menuju pantai yang indah.
Dikelilingi tanaman pandan yang tumbuh subur, suasana semakin sejuk.
Berkeliling pantai saja tidak cukup jika tidak bermain pasir dan air laut.
Hamparan pasir hitam bersih semakin menawan saat dihantam ombak. Selain bermain pasir, pihak pengelola juga menyediakan kolam renang.
Seperti tempat wisata pada umumnya, di sini juga terdapat warung-warung yang menjual makanan atau minuman.
Tertata rapi, kehadiran warung-warung tidak merusak keindahan pantai.
Biasanya warung-warung di pinggir pantai menjual makanan khas berupa tempe mendoan dan pecel.
Di sini tidak hanya ada satu dua warung saja, sehingga pengunjung tidak perlu khawatir antri hanya untuk membeli makanan.
Fasilitas yang disediakan pihak pengelola memadai dan terjaga kebersihannya.
Terdapat musala umum, toilet, serta bangku dan ayunan menghadap pantai yang bisa digunakan untuk bersantai.
Selain itu, di Pantai Kembar juga terdapat spot foto menarik yang bisa digunakan untuk berfoto selfie.