MAGELANGEKSPRES -- Wisata alam di nusantara tidak hanya melulu tentang gunung dan pantai. Sebenarnya banyak terdapat gua-gua eksotik di berbagai daerah, salah satunya terletak di Kebumen.
Nah yang akan kita bahas kali ini adalah Gua Petruk. Gua ini unik dengan bentuk bebatuannya yang menakjubkan. Penasaran seperti apa?
Terletak di Dukuh Mandayana, Desa Candirenggo, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Gua Petruk memiliki bentuk batuan yang sangat unik.
BACA JUGA:Eksplor Destinasi Wisata Alam Eksotis Kebumen di Jembangan Lengkap dengan Berbagai Wahana
Batu tersebut sekilas terlihat seperti mayat karena berwarna putih, namun tetap terlihat indah karena terbentuk secara alami.
Karena bentuknya yang unik, ada pula yang disebut batu lumbung karena bentuknya yang menyerupai lumbung padi.
Selain bebatuannya yang unik, pengunjung juga betah karena di dalamnya terdapat air terjun yang airnya menyerupai buih sabun.
Disebut Gua Petruk karena didalamnya terdapat sebuah batu yang bentuknya menyerupai hidung Petruk. Petruk sendiri merupakan tokoh Ponokawan yaitu anak dari Ki Semar yang bertubuh tinggi dengan hidung yang sangat mancung.
Namun batu tersebut hilang dan rusak akibat tindakan Belanda yang saat itu sedang melakukan penambangan fosfat.
Tentu bukan hidung Petruk yang jadi daya tariknya. Panorama di dalamnya memang sangat indah dan sukses membuat pengunjung enggan untuk beranjak pergi.
BACA JUGA:Eksotisnya Pantai Menganti Wisata Instagramble dan Paling Ramai di Kebumen
Gua ini dibagi menjadi tiga bagian untuk dijelajahi. Bagian pertama adalah bagian yang tidak menyenangkan karena ada kelelawar yang beterbangan dengan bau kotoran yang menyengat.
Pengunjung harus berhati-hati karena tidak disediakan penerangan di sini.
Bagian kedua disebut Gua Semar. Kamu pasti akan terkagum-kagum dengan keindahan stalagtit dan stalagmitnya. Nah, bagian terakhir disebut Gua Petruk.