MAGELANG, MAGELANGEKSPRES -- Pemkot Magelang memastikan pencegahan stunting digencarkan mulai dari akar rumput. Salah satu strategi yang diterapkan Pemkot Magelang yakni dengan menjalankan program Gerakan Minum Susu kepada anak-anak usia dini.
Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz acapkali turun langsung blusukan ke kampung-kampung untuk memastikan tidak ada lagi anak-anak di wilayah ini yang berpotensi stunting.
Hal itu seperti terlihat saat Walikota dr Aziz menggelar Ngobrol Pintar (Ngopi) Bareng Pak Wali di semua kampung dari 17 kelurahan di Kota Magelang.
Di tiap-tiap kampung itu, dirinya meminta warga untuk memperhatikan gizi anak dan tidak menyepelekan persoalan stunting.
Pemkot Magelang sendiri saat ini tengah gencar menjalankan program Gerakan Minum Susu gratis. Meski terbilang sederhana, tapi ada cita-cita besar di balik gerakan tersebut.
BACA JUGA:Segelas Susu untuk 6.000 Anak di Kota Magelang Bakal Dibagikan Secara Gratis Tiap Minggu
Spirit gerakan minum susu, selain sebagai upaya menekan angka stunting juga menjadi stimultan para orangtua agar menjalankan program ini secara terus menerus dan berkelanjutan.
"Pemkot Magelang memberikannya secara gratis lewat program ini, tetapi kemudian kebiasaan ini akan tertanam dalam diri orangtua dan anak-anak, sehingga ke depan mereka akan terus mengonsumsi susu murni," jelas dr Aziz di sela gerakan 'Minum Susu Bareng Pak Wali' Selasa, 28 November 2023 lalu.
Kegembiraan anak-anak Kota Magelang dapat susu gratis--
Menurut dr Aziz, Gerakan Minum Susu menjadi satu upaya Pemkot Magelang menurunkan angka stunting. Kebijakan pemberian susu gratis inipun akan terus dijalankan hingga 2024 mendatang.
"Diharapkan, dengan rutin mengonsumsi susu, maka akan terbentuk generasi yang unggul dan berkualitas di masa depan," ujar dr Aziz.
BACA JUGA:Mengenal Ceting Emas, Program PKK Kota Magelang Cegah Stunting
Sementara itu, Imam Baihaqi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang, menegaskan pembagian susu gratis kepada anak-anak usia dini merupakan tabungan di masa mendatang.
"Ini sesuai arahan dari Pak Wali bahwa kita harus mempunyai generasi emas di masa depan. Ini bisa dicapai apabila anak-anak terpenuhi asupan gizinya," katanya.
Anak-anak antusias mengikuti gerakan minum susu di Kota Magelang--