BACA JUGA:Mirip Mall, Begini Desain Ngesengan Magelang yang Memakan Anggaran Rp5,5 M
Aziz berharap, fasilitas-fasilitas yang sudah dikerjakan Pemkot Magelang dapat dimanfaatkan dengan baik dan bisa berdampak bagi masyarakat.
“Tujuan pembangunan untuk mewujudkan masa depan masyarakat Magelang agar lebih maju, sehat, dan bahagia,” jelas Aziz.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Magelang Muhamad Syafrudin Kurniawan, menjelaskan bahwa pembangunan shelter Ngesengan merupakan program pengembangan kota strategis yang bersifat monumental baik fisik maupun non fisik untuk mendukung program unggulan Pemkot Magelang.
BACA JUGA:Pencoretan Caleg Partai NasDem dari DCT Berlanjut Sengketa Proses Pemilu
“Shelter Ngesengan masuk ke 9 program unggulan yang bersifat strategis dan momumental selama tahun anggaran 2023,” jelasnya.
Pria yang karib disapa Wawan tersebut menjelaskan, 9 program unggulan termasuk pada pembangunan shelter Dinas Sosial Kota Magelang di Jalan Jendral Sudirman untuk ODGJ, Balai Penyuluhan KB di wilayah kecamatan, Rumah Unggul Sistem Panel Instan Omah Panel Tingkat Milik Sederhana (Ruspin Optimis), dan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bojong.
Menurut dia, selain shelter Ngesengan, DPUPR Kota Magelang juga akan melaksanakan pembangunan mata air Sendang Manten untuk mengoptimalisasikan kebutuhan air Kota Magelang, terutama di wilayah Magelang Selatan.(*)