ADIWERNA, MAGELANGEKSPRES -- Ruas jalan Singkil-Pedeslohor Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal mengalami kerusakan yang cukup parah. Jalan yang merupakan akses penghubung antara Kabupaten Tegal dengan Kabupaten Brebes itu sudah lama tak diperbaiki.
Sehingga banyak aspal yang mengelupas dan badan jalan berlubang di beberapa titik.
Mulai dari perempatan Singkil ke barat hingga Desa Kaliwadas, Desa Gumalar, Desa Lumingser, Desa Bersole dan Desa Pedeslohor.
BACA JUGA:Harga Pangan Naik, TPID Diminta Pantau Rantai Distribusi
"Rusaknya memang parah. Diameter lubang cukup besar. Kalau hujan juga banjir," kata H. Syamsul, salah satu tokoh masyarakat di Desa Kaliwadas, Kamis (21/3).
Dia menuturkan, kerusakan jalan itu sudah cukup lama. Namun tidak pernah diperbaiki secara total. Selama ini hanya dilakukan dengan cara pemeliharaan.
Mestinya, jalan dibeton supaya awet. Karena sepertinya, kondisi tanah labil sehingga mudah rusak saat dilewati kendaraan berat.
"Jalan ini merupakan akses perekonomian, pertanian dan pendidikan. Kami berharap supaya secepatnya diperbaiki," tegas Syamsul yang merupakan mantan Anggota DPRD Kabupaten Tegal dari Fraksi PDI Perjuangan periode 2009-2014.
BACA JUGA:Marak Perang Sarung, DPRD Kabupaten Tegal Bilang Begini
Terpisah, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Tegal Nursidik membenarkan jika ruas jalan Singkil-Pedeslohor mengalami kerusakan yang cukup parah.
Sejauh ini, Nursidik mengaku sudah kerap mengusulkan anggaran untuk peningkatan jalan tersebut.
Dia berharap, tahun 2024 ini, jalan sepanjang sekitar 2 kilometer itu dapat diperbaiki.
"Semoga tahun ini bisa diperbaiki," ucapnya.
BACA JUGA:Ramadan, Tempat Hiburan Malam Diminta Tutup Sementara
Selain jalan rusak, Nursidik juga menyinggung soal lampu penerangan jalan umum (PJU). Menurutnya, tidak sedikit PJU yang sudah rusak tapi tidak diperbaiki. Utamanya di ruas Jalan Raya II Ujungrusi-Pagongan dan ruas Singkil-Pedeslohor.