WOW! Terminal Tidar Kota Magelang Bakal Punya Taman Lalu Lintas

Kamis 22-08-2024,20:58 WIB
Reporter : Haryas Prabawanti
Editor : Nur Imron Rosadi

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM - Terminal Tidar Kota Magelang bakal memiliki taman lalu lintas untuk edukasi anak dan pelajar. 

"Rencananya akan dibuat di belakang, jadi bukan hanya untuk naik turun penumpang saja, tetapi juga untuk wisata edukasi, " kata Kepala Terminal Tidar Magelang, Aris Mujiono saat ditemui Magelang, Kamis 22 Agustus 2024.

Nantinya, taman lalu lintas tersebut didesain melingkar lengkap dengan alat peraga lampu APILL dan rambu-rambu dan cara penggunaannya. 

"Jadi saat berkeliling, anak-anak bisa mengetahui fungsi masing-masing rambu dan lampu, jadi ketika kelak berkendara, tidak asal," tuturnya. 

BACA JUGA:PKB Kabupaten Magelang Usung Sudaryanto Jadi Calon Bupati

Terlebih menurut Aris, pendidikan tentang tertib berlalu lintas penting untuk mendidik agar menjadi pengendara yang tertib dan tidak membahayakan pengguna jalan lain. 

Lebih lanjut, Aris menyebut, pembuatan taman lalu lintas tersebut selaras dengan tujuan pembangunan terminal yang didesain mix use atau memiliki berbagai fungsi dalam satu lokasi.

"Desainnya kami buat menyerupai bandara dengan pelayanan modern dan terintegrasi," kata dia. 

BACA JUGA:Tingkatkan Literasi Berhitung, PPPK Ormawa UKM UBC Radio Untidar Kenalkan Permainan Monopoli Wilang

Seperti diberitakan sebelumnya, desain tersebut memiliki jalur masuk dan keluar penumpang melalui pintu utama dan pintu samping yang sudah dilengkapi petunjuk arah.

Saat masuk ke Terminal Tidar, pengunjung bisa langsung menemukan tenant resmi dari Perusahaan Otobus (PO) lengkap sesuai dengan kota yang hendak dituju.

Tersedianya tenant resmi tersebut dapat menekan atau bahkan menghilangkan risiko adanya calo atau penjual tiket dengan harga tinggi.

BACA JUGA:Banyak Pilihan Kuliner, Food Court Kawasan Terminal Tidar Magelang Bakal Didesain Modern dan Kekinian

Selain itu, Aris menyebut, Terminal Tidar Magelang adalah terminal pertama yang menggunakan sistem digital untuk pemberitahuan kedatangan dan keberangkatan bus.

"Jadi penumpang yang duduk di ruang tunggu akan diberitahu jadwal bus yang sudah tiba dan akan berangkat, semuanya digital tanpa announcer," pungkasnya. 

Kategori :