Serat Kartini Ajak Kaum Perempuan di Purworejo Jadi Pelopor Perubahan Sosial

Selasa 26-11-2024,17:00 WIB
Reporter : Eko Sutopo
Editor : Nur Imron Rosadi

PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES.COM - Sekolah Perempuan Cerdas Masa Kini (Serat Kartini) Kabupaten Purworejo menggelar Pendidikan dan Latihan (Diklat) Perempuan Penggerak sebagai upaya peningkatan kemampuan dan wawasan para perempuan.

Diklat berlangsung selama tiga hari, Senin, Selasa, dan Kamis (25, 26, 28/11) di Aula Gedung PKK Kompleks Pendopo Kabupaten Purworejo.

“Diklat ini diadakan sebagai komitmen tokoh-tokoh perempuan untuk cerdas di masa sekarang dan mendatang, sebagai implementasi tokoh perempuan untuk bertindak aktif mewujudkan perempuan bahagia, keluarga sejahtera, dan membangun bangsa,” kata Ketua Serat Kartini Titik Mintarsih dalam laporannya saat pembukaan kegiatan.

BACA JUGA:Bupati Purworejo: Kesuksesan Pilkada Butuh Partisipasi Kaum Perempuan

Diklat bertajuk Kartini Memayu Hayuning Bawono ini diikuti 40 peserta.

Selain pengurus Serat Kartini, mereka juga berasal dari unsur pengurus Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (Puspa), Gerakan Organisasi Wanita (GOW), serta pemerhati perempuan dan anak.

Materi selama tiga hari yakni membangun ketahanan keluarga dari Psikolog Widyaning Hapsari, partisipasi perempuan dalam politik oleh Ketua Komisi 4 DPRD Sri Susilowati, membangun produktivitas perempuan oleh ketua STIERA dan Forum UMKM Purworejo Dr Hesti Respatiningsih.

BACA JUGA:Sekolah Perempuan Cerdas Masa Kini Purworejo Dicanangkan

Berikutnya pengarusutamaan gender oleh Akademisi (Wakil Rektor 1 UMPwr) Dwi Irawati, perempuan dan anak anti kekerasan oleh Ketua GOW Medi Priyono, serta wanita cerdas masa kini oleh Ketua Serat Kartini Titik Mintarsih.

Titik Mintarsih mengungkapkan, setelah mengikuti diklat selama tiga hari, anggota Serat Kartini akan diwisuda tepat pada Peringatan Hari Ibu tanggal 22 Desember mendatang.

“Seperti layaknya wisuda, setiap peserta akan mendapatkan pengalungan samir dan sertifikat,” ungkapnya.

BACA JUGA:Yuli Hastuti Dilantik, Perempuan Pertama Jabat Bupati Purworejo

Bupati Purworejo Yuli Hastuti yang hadir dalam acara pembukaan menyampaikan apresiasi diadakannya Diklat Perempuan Penggerak Serat Kartini, sebagai salah satu upaya meningkatkan pemberdayaan dan kapabilitas perempuan Indonesia, khususnya perempuan di Kabupaten Purworejo.

Menurutnya, Serat Kartini merupakan model pemberdayaan perempuan akar rumput yang bertujuan mengembangkan kapasitas perempuan melalui peningkatan kesadaran dan pemikiran kritis, kecakapan hidup, solidaritas dan pembelajaran sepanjang hayat.

“Saya berharap perempuan dapat menjadi pelopor perubahan sosial di lingkungan dan mampu memperjuangkan kesetaraan gender di keluarga, komunitas, serta mendorongnya dalam kebijakan pemerintah tingkat bawah hingga atas,” harapnya.

Kategori :