BACA JUGA:STY Resmi Dipecat, Alasan Utama PSSI karena Gagalnya Komunikasi Pelatih dan Pemain
Selama 45 menit di babak kedua, pertandingan dipenuhi dengan tekel-tekel keras antara para pemain.
Musibah bagi tim asuhan Eko Riyadi terjadi 30 detik sebelum babak tambahan berakhir. Pemain Persikama, Arif YK, berhasil mencetak gol ke gawang Ravi Murdiyanto.
Skor 1-1 tetap bertahan hingga wasit mengakhiri pertandingan dengan peluitnya. Kedua tim harus menerima kenyataan berbagi satu poin di papan klasemen.
BACA JUGA:Kompetisi Antar Sekolah Fazzio Youth Festival 2024: Ajang Bakat dan Kreativitas Gen Z di Yogyakarta
Dengan tambahan satu poin tersebut, Persitema tetap berada di posisi kedua klasemen sementara dengan total 4 poin dari dua pertandingan yang telah dijalani.
Posisi Persitema tepat di bawah Persak Kebumen yang nyaman di puncak Grup C dengan perolehan 6 poin.
Di sisi lain, Persikama baru berhasil mengumpulkan 1 poin dari dua pertandingan awal mereka.
BACA JUGA:PPSM Magelang Bersiap Hadapi Musim Baru, Begini Tanggapan Suporter!
Pelatih Persikama Kabupaten Magelang, Edy Prayitno, mengakui bahwa hasil imbang melawan tim tamu Persitema akan menjadi bahan evaluasi untuk menghadapi pertandingan-pertandingan mendatang.
“Kami akan melakukan penilaian terhadap tim, baik dari segi mental maupun aspek teknis permainan. Mohon doakan yang terbaik untuk Persikama,” ujarnya.
Di sisi lain, pelatih Persitema, Eko Riyadi, menyatakan rasa syukurnya karena timnya berhasil membawa pulang satu poin meskipun bertindak sebagai tim tamu.
BACA JUGA:VAR Akan Digunakan di Liga 1, Wasit Mulai Diberikan Pelatihan
Ia juga mengungkapkan penerimaan atas kegagalan anak asuhnya untuk meraih kemenangan, setelah kebobolan di akhir menit tambahan babak kedua.
“Dalam permainan, ada kalah, seri, dan menang. Kami tetap bersyukur bahwa Persitema berhasil meraih poin di laga tandang ini,” tuturnya. (hen)