Gol tersebut disambut gemuruh dari para suporter tuan rumah.
Hingga peluit panjang dibunyikan, Persitema berhasil mempertahankan keunggulan dan mengamankan tiga poin penting.
Kemenangan ini juga mengukuhkan posisi Rizky Sena sebagai pemain kunci.
BACA JUGA:Pusat Kemasan Modern untuk UMKM Temanggung: Solusi Hemat Biaya dan Tingkatkan Daya Saing
Dari tiga gol yang telah ia cetak musim ini, semuanya berasal dari sundulan kepala.
Pelatih Persitema, Eko Riyadi, mengakui bahwa laga melawan Persip tidak hanya berat tetapi juga penuh gengsi.
Meski demikian, ia mengapresiasi kerja keras para pemainnya.
BACA JUGA:Pusat Kemasan Modern untuk UMKM Temanggung: Solusi Hemat Biaya dan Tingkatkan Daya Saing
“Kami bersyukur dapat meraih tiga poin krusial berkat kemenangan ini. Para pemain sudah bertarung keras hingga menit terakhir,” ujarnya.
Di sisi lain, Pelatih Persip, Mochammad Hasan, menilai permainan kedua tim sangat berimbang, tetapi menyayangkan kinerja wasit yang menurutnya kurang optimal.
“Permainan kedua tim cukup berimbang. Tapi kami menyayangkan kepemimpinan pengadil lapangan dalam pertandingan tadi,” katanya.
BACA JUGA:Pemkab Temanggung Siapkan Rp6 Miliar untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis
Berkat kemenangan ini, Persitema naik ke peringkat kedua klasemen Grup C dengan raihan 8 poin, berada di bawah Persak Kebumen yang mengoleksi 10 poin usai mengalahkan Wijaya Kusuma FC Cilacap dengan skor 2-1.
Sementara itu, Persip Pekalongan harus puas di posisi ketiga dengan 6 poin.