365 Kopdes Merah Putih di Wonosobo Terbentuk, Pengelola Dipertemukan Pelaku Bisnis

Senin 07-07-2025,11:15 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Malik Salman

WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.ID - Sebanyak 365 Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih telah terbentuk, Pemkab Wonosobo langsung pertemukan dengan pelaku bisnis.

"365 kopdes sudah terbentuk dan pengurusnya kita pertemukan dengan pelaku usaha atau bisnis agar mereka memiliki gambaran yang jelas, langkah kedepan seperti apa," ungkap Plt Kepala Disdagkop UKM, Kristiana Dewi, usai pembukaan acara kontak bisnis koperasi desa di Sasana Adipura Kencana Wonosobo, belum lama ini.

Menurutnya, pengelola kopdes masih bingung, sebab belum tahu langkah yang akan dilakukan setelah pembentukan, sehingga pihaknya memberikan perspektif dengan menggelar pertemuan dengan pelaku usaha.

BACA JUGA:Digelar di Tambi Wonosobo, Forkopi Siapkan Draft RUU Perkoperasian

"Kita petemukan pengelola kopdes dengan Pertamina, Bulog, BUMD Jateng, Bank Jateng dan pelaku usaha lain," ucapnya.

Diharapkan pertemuan tersebut akan memberikan gambaran dan juga jejaring bisnis kepada koperasi desa.

Meski nanti harus disesuaikan dengan potensi desa masing masing.

BACA JUGA:Desa Buntu Wonosobo Ditetapkan sebagai Desa Damai Berkelanjutan

Berkaitan dengan proses administrasi kopdes, Dewi mengakui bahwa seluruh koperasi sudah berbadan hukum, dan saat ini melangkah ke proses administrasi lainya seperti NPWP.

"Seluruh proses tersebut tidak dikenakan biaya alias gratis, termasuk pembuatan badan, hukumnya dicover oleh bank Jateng," katanya.

Sementara itu, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat mengatakan bahwa pemerintah menfasilitasi pembentukan hingga pendampingan bagi pengelola koperasi desa sehingga mereka mampu menggerakkan koperasi dengan lebih cepat.

BACA JUGA:Bangun Jalan Penghubung Dua Desa di Kawasan Dieng Wonosobo

"Kontak bisnis ini adalah mempertemukan dengan pelaku bisnis termasuk BUMN dan BUMD yang bisa sinergi dengan kopdes," katanya.

Diakui bahwa pengelola koperasi sebagain besar masih meraba raba, apa yang akan dilakukan, sehingga perlu didampingi dan diberikan gambaran usaha yang akan dijalankan.

"Ketemu dengan Bulog dan Pertamina, apa peluang usaha yang bisa dimitrakan," ucapnya.

Kategori :