MAGELANGEKSPRES.ID - Asal usul Kampung Dumpoh Magelang konon berasal dari dua kata.
Yaitu “kedung” yang berarti tempat dengan kedalaman di sungai.
Serta Poh yang konon diambil dari pohon Pohpohan.
BACA JUGA:5 Versi Asal Usul Nama Magelang, dari Kisah Prajurit Mataram hingga Prasasti
BACA JUGA:Rekomendasi Spot Foto Gunung Merapi, Ada Bukit Gendol dan Tebing Gendol Merapi
BACA JUGA:Asal Usul Kampung Malanggaten Magelang, Konon dari Tradisi Nginang Khas Masyarakat Jawa
Hal itu dijelaskan dalam buku Toponim Kota Magelang dari Direktorat Sejarah, Dirjen Kemendikbud.
Dimana kata tersebut memiliki kesamaan dengan kondisi geografis Kampung Dumpoh di Kelurahan Potrobangsan, Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang.
Pemukiman ini terletak di bibir Sungai Progo yang membentang di wilayah Magelang hingga Yogyakarta.
BACA JUGA:Asal Usul Kampung Tuguran Magelang, Eks Kompleks Militer di Era Kolonial Belanda
BACA JUGA:5 Wisata Alam di Jawa Tengah dan Jogja dengan Latar Gunung Merapi
BACA JUGA:Kampung Gendingan Magelang, Konon Pernah Dimukim Seniman Tersohor
Sedangkan Pohpohan menjadi tanaman yang banyak dijumpai pada area hutan, tepian hutan, jurang, hingga tepian sungai.
Selain itu tanaman tersebut juga cukup dikenal sebagai hidangan lalapan oleh masyarakat jawa.
Alasannya sendiri Pohpohan termasuk dalam kategori sayuran indigenous bersama kenikir, beluntas, mangkokan, kecombrang, kemangi, katuk, kedondong cina, antanan, daun ginseng, dan krokot.