Di sisi lain, Anggota Komisi C DPRD Kota Magelang, Marjinugroho menilai penguatan kompetensi digital sejalan dengan arah pembangunan daerah.
Berdasarkan risetnya, terdapat lebih dari 8.600 unit usaha mikro dan kreatif yang bisa dikembangkan melalui kolaborasi antar-pemangku kepentingan.
Menurutnya, pelatihan berbasis teknologi seperti ini merupakan langkah penting dalam mengarahkan bonus demografi ke arah produktif.
"Kita ingin pemuda tidak hanya cakap teknologi, tetapi juga memiliki karakter inovatif dan etos kerja tinggi,” katanya.