PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES.ID – Polres Purworejo menggelar Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Zebra Candi 2025 di halaman Mapolres Purworejo pada Senin (17/11).
Apel menandai dimulainya Operasi Zebra Candi 2025 yang berlangsung serentak di seluruh wilayah Indonesia mulai tanggal 17 hingga 30 November 2025, menjelang pelaksanaan Operasi Lilin 2025.
Kapolres Purworejo, AKBP Andry Agustiano SIK MSi, memimpin langsung Apel Gelar Pasukan.
Apel dihadiri perwakilan dari berbagai instansi lain, seperti Dinas Perhubungan Kabupaten Purworejo, Satpol PP dan Damkar Kabupaten Purworejo, Subdenpom IV/2-2 Kabupaten Purworejo, serta Kompi 4 Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jateng.
Dalam amanatnya, Kapolres menyampaikan bahwa apel gelar pasukan ini bertujuan untuk melakukan pengecekan akhir kesiapan personel serta sarana dan prasarana yang akan digunakan selama operasi.
Polres Purworejo mengerahkan sebanyak 48 personel dalam operasi kepolisian kewilayahan ini.
“Operasi Zebra Candi 2025 mengusung tema Terwujudnya kamseltibcarlantas yang aman, nyaman, dan selamat menjelang pelaksanaan Ops Lilin-2025. Operasi ini merupakan upaya cipta kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah hukum Polres Purworejo Polda Jawa Tengah,” terangnya.
AKBP Andry Agustiano menekankan bahwa operasi ini merupakan jenis operasi pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) bidang lalu lintas dengan mengedepankan kegiatan preemtif, preventif, dan represif yang humanis.
Sasaran prioritas penindakan dalam operasi kali ini mencakup delapan jenis pelanggaran utama yang berpotensi tinggi menimbulkan kecelakaan, yaitu Menggunakan HP saat berkendara, Mengemudi di bawah umur, Berboncengan lebih dari satu (untuk sepeda motor), Tidak menggunakan Helm SNI, Tidak menggunakan safety belt (untuk mobil), Mabuk saat berkendara, Berkendara melawan arus dan Melebihi batas kecepatan.
BACA JUGA:TMC Polres Purworejo Resmi Beroperasi, 11 Kamera CCTV Pantau Lalu Lintas 24 Jam
Operasi ini ditargetkan dapat menurunkan jumlah kecelakaan lalu lintas beserta korban fatalitas, menurunkan angka pelanggaran, dan secara umum meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
Pelaksanaan operasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri, khususnya Polisi Lalu Lintas, sejalan dengan commander wish Kapolda Jateng agar polisi senantiasa hadir di tengah-tengah masyarakat.
"Diharapkan melalui pelaksanaan Operasi Zebra ini dapat memberikan dampak yang positif terhadap penurunan angka kecelakaan dan pelanggaran yang terjadi, serta mampu meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas," tegasnya.