Pakis Kabupaten Magelang Mantapkan Diri Sentra Cabai Nasional
TANAM. Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi didampingi Bupati Magelang Grengseng Pamuji melakukan tanam cabai di Bayusidi Kecamatan Pakis, Senin (22/9).-HENI AGUSNINGTYAS-MAGELANG EKSPRES
PAKIS, MAGELANGEKSPRES.ID - Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, makin kokoh sebagai lumbung cabai nasional.
Senin (22/9), Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi turun langsung ke kebun, ikut menanam dan memetik cabai bersama petani.
Dalam kesempatan itu, Ahmad Luthfi menyerahkan bantuan CSR untuk koperasi tani.
BACA JUGA:Harga Cabai di Kabupaten Magelang Kembali Naik, Per Kilogram Rp 84 Ribu
BACA JUGA:Puluhan Ribu Warga Meriahkan Jalan Sehat HUT ke-56 Bank Bapas 69
BACA JUGA:Dosen Untidar Dorong Budidaya Maggot dari Sampah Jadi Sumber Ekonomi
Dukungan ini diharapkan memperkuat ketahanan pangan sekaligus menambah kesejahteraan petani.
"Cabai harus tetap pedas. Jangan sampai panen raya membuat harga jatuh. Inflasi Jateng masih terkendali, dan ini berkat kerja sama semua pihak, terutama petani,” ujar Luthfi.
Ia menilai, usaha Kelompok Tani Kembang Sari menjadi contoh sukses program Ngopeni Tandur Nglakoni Makmur.
BACA JUGA:Cerita Petani Cabai di Magelang, Meski Harga Pasar Naik Tapi Modal Belum Balik
BACA JUGA:Gudang di Area Taman Wisata Borobudur Terbakar, Operasional Tetap Normal
Cabai yang ditanam sejak Agustus 2024 kini sudah berumur 275 hari, dipanen 55 kali, dengan ritme lima hari sekali.
Sementara itu, Koperasi Pancarga Tani Gemilang yang menaungi 2.000 petani dengan 600 hektare lahan, mampu menghasilkan rata-rata 3.000 ton cabai setiap enam bulan.
Sementara itu, Bupati Magelang Grengseng Pamuji menyebut dukungan pemerintah provinsi sebagai dorongan besar bagi petani.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: magelang ekspres