KONI Purworejo Gelar Monev Cabor 2025, Ungkap Kebutuhan Anggaran hingga Rp5,2 Miliar
MONEV CABOR. KONI Kabupaten Purworejo menggelar kegiatan Monev seluruh Cabor di Aula Hotel Ganesha Purworejo, Jumat (21/11) malam.-EKO SUTOPO-PURWOREJO EKSPRES
PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES.ID – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Purworejo menggelar Monitoring dan Evaluasi (Monev) seluruh cabang olahraga (Cabor) di bawah naungannya.
Monev dilakukan untuk memetakan secara detail kegiatan setiap Cabor sepanjang tahun 2025, termasuk kebutuhan dan penggunaan anggaran yang menyertainya.
Kegiatan berlangsung di Aula Hotel Ganesha pada Jumat (21/11) malam dipimpin langsung Ketua KONI Purworejo, Muhamad Abdullah.
BACA JUGA:Gelar Rakor, KONI Purworejo Minta Seluruh Cabor Tertib Administrasi
Tidak hanya perwakilan seluruh Cabor, Monev juga dihadiri jajaran pengurus KONI.
“Kita ingin mengetahui kegiatan dari masing-masing cabor di tahun 2025. Dari setiap kegiatan itu sudah pasti ada biayanya atau anggarannya,” kata Abdullah.
Menurutnya, data hasil monev tidak hanya dipakai sebagai bahan penyusunan proposal, melainkan juga sebagai dokumen penting untuk memberikan pemahaman kepada para pemangku kebijakan terkait kebutuhan nyata pembinaan olahraga.
“Selama ini banyak pemangku kebijakan yang belum begitu memahami apa saja kebutuhan pembinaan olahraga. Ketika nanti kita berikan data lengkap, setiap olahraga kegiatannya apa saja dalam satu tahun dan membutuhkan biaya berapa, baru mereka akan paham bahwa membina olahraga, apalagi dengan target prestasi, memang membutuhkan biaya besar,” jelas Abdullah.
Pada tahun 2025, KONI Purworejo memiliki alokasi anggaran sebesar Rp2 miliar, sama seperti tahun sebelumnya.
Namun, untuk tahun anggaran 2026, KONI telah mengajukan kebutuhan sebesar Rp5,2 miliar.
BACA JUGA:Pengurus KONI Purworejo 2025-2029 Dilantik
“Itu karena tahun depan ada event akbar tingkat provinsi. Berapa nanti yang disetujui pemerintah daerah tentu kita tunggu sampai pembahasan APBD selesai,” terangnya.
Lebih lanjut Abdullah menyampaikan bahwa pada awal tahun mendatang akan bergulir Liga 4 PSSI yang turut membutuhkan biaya besar bagi kesiapan tim maupun pelaksanaan kegiatan olahraga di daerah.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: purworejo ekspres