Kecelakaan di Wonosobo, Motor Tabrak Truk Pengangkut Batu, Tak Ada Korban Jiwa

MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO- Sebuah kecelakaan mengerikan terjadi di Jalan S.Parman Kabupaten Wonosobo. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun dramatiknya kejadian tersebut menjadi perhatian masyarakat. Kecelakaan terjadi antara sepeda motor vega No AA-4655-LF yang dikendarai Naufal Afif, (30) asal Kalidesel Kecamatan  Watumalang dengan dengan mobil truk  Mitsubishi FE Super No R-8915-DX yang dikendarai oleh Suranto (37) asal Windusari, Tlogojati, Kecamatan Wonosobo. “ Tidak ada korban jiwa, pegendara sepeda motor alami luka, dan sudah dievakuasi oleh anggota Satlantas Polres Wonosobo ke RSUD Setjonegoro. Ya memang sempat viral karena laka terlihat dramatik dan terjadi di pusat kota pada jam sibuk,” ujar Kasatlantas Polres Wonosobo AKP Putri Nur Chalifah. Dijelaskan kronologis peristiwa kecalakaan itu, berawal dari sepeda motor Yamaha Vega  No AA-4655-LF yang dikendarai  Naufal Afif melaju dari perempatan kyai muntang arah kota menuju Jalan S. Parman arah terminal. Pada saat melewati jalan beraspal, dua jalur tiga lajur, cuaca cerah, arus lalulintas, diduga pengendara  sepeda motor melaju terlalu kekanan,  melebihi as jalan bersamaan dengan itu dari arah berlawanan melaju truk Mitsubishi FE Super HDX HI - Gear R-8915-DX bermuatan batu, karena jarak sudah dekat sehingga terjadi benturan. Baca Juga Bunga Raksasa yang Muncul di Kebun Salak Gegerkan Warga Jrakah, Magelang “Akibat benturan itu, pengendara sepeda motor Vega terpental, dan tidak sadar dirinya, kondisi sepeda hancur. Sementara truk mengalami kerusakan di bagian depan sisi kanan,”katanya. Akibat kecelakaan, lalu lintas sempat tersendat, namun pihak Satlantas Polres Wonosobo yang berjaga di pos muntang langsung bergerak cepat, melakukan upaya pertolongan terhadap korban dan mengatur arus lalu lintas. “Untuk selanjutnya kasus tersebut masih dalam penyelidikan kepolisian. Sementara korban sudah menjalani perawatan intensif di RSUD Setjonegoro,” ucapnya. Pihaknya mengimbau kepada masyarakat, utamanya pengguna jalan untuk tetap mematuhi aturan lalulintas, hati-hati dan waspada saat berkendaraan. Sebab, keselamtan di jalan berawal dari kepatuhan terhadap aturan dan ketenangan saat berkendara. (gus)

Sumber: