139 Pejabat Eselon IVa Dilantik
MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG – Sebanyak 139 pejabat pengawas Eselon IVa dan IVb yang bertugas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Temanggung diambil sumbah janjinya di Gor Bambu Runcing Temanggung, Jumat (11/9). Sebelum dilantik ratusan pejabat ini menyeruput kopi bersama sebagai tanda digiatkan kembali Jumat Ngopi Bersama di kabupaten penghasil tembakau ini. “Melalui momentum pengambilan sumpah dan pelantikan pejabat pengawas ini, Jumat wajib minum kopi kita galakan lagi. Semoga berkah untuk seluruh masyarakat, kehidupan bertambah makmur dan sejahtera,” harap Bupati Temanggung M Al Khadziq. Ia mengatakan Pemkab Temanggung kembali menggiatkan hari Jum’at sebagai hari wajib minum kopi bagi seluruh masyarakat, setelah 6 bulan terakhir ini fakum akibat pandemi Covid-19. Baca juga Nyadran Suran Giyanti Digelar Sederhana “Ini sebagai salah satu upaya untuk mempromosikan kopi Temanggung sekaligus untuk mendongkrak pemasarannya. Dengan demikian kopi asli Temanggung semakin moncer, petani dan pelaku kopi tambah sejahtera,” katanya. Sementara itu Kabag Humas Pemkab Temanggung Sumarlinah mengatakan, Jumat minum kopi dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan mengingat saat ini masih pandemi Covid-19. “Semua peminum kopi wajib memakai masker, masker hanya dibuka saat meminum saja, menjaga jarak, cuci tangan air mengalir dengan sabun/hand sanitizer,” katanya. Ia mengatakan, upaya tersebut ditempuh sebagai langkah antisipasai untuk pencegahan dan penyebaran virus korona. Dengan demikian kegiatan minum kopi bisa berjalan aman, nyaman, namun tidak mengurangi semangat rasa kebersamaan. Berkaitan dengan pengambilan sumpah dan pelantikan pejabat baru seluruhnya 139 orang pengawas Eselon IV. Mereka ditempatkan di berbagai OPD di lingkungan Pemkab Temanggung. Menurut dia pelantikan pejabat merupakan rotasi untuk menyehatkan dan penyegaran birokrasi. Pelantikan sebagai proses pengisian jabatan kosong di lingkungan Pemkab Temanggung yang ditinggalkan oleh pejabat sebelumnya. Banyak di antaranya karena pensiun, promosi ke Eselon 2 di mana banyak jabatan kosong sehingga dilakukan pengisian pejabat supaya roda birokrasi berjalan optimal. “Pemkab Temanggung melakukan penyehatan birokrasi di mana penataannya berbasis pada beberapa hal, yakni dilakukan untuk memenuhi kebutuhan organisasi, penataan kali ini juga untuk the right man on the right place dan untuk menyiapkan kader-kader birokrasi di masa yang akan datang ditempatkan sesuai dengan potensi, kapasitas, dan kapabilitasnya masing-masing,” tuturnya.(set)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: