Akses Perawatan Mulut dan Gigi di Wonosobo Bisa di Semua Kecamatan

WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.COM- Masyarakat Wonosobo diminta untuk mengakses perawatan mulut dan gigi di pusat kesehatan formal, baik rumah sakit maupun pusat kesehatan masyarakat. Saat ini tenaga ahli dan dokter gigi yang memiliki keahlian mulut dan gigi sudah tersebar di seluruh pusat kesehatan dan mencakup di semua kecamatan. “Masyarakat bisa akses ke tenaga ahli dan dokter gigi yang memiliki keahlian mulut dan gigi sudah tersebar di seluruh pusat kesehatan dan mencakup di semua kecamatan. Jumlah anggota PDGI saat ini mencapai 40 orang,” ungkap Ketua PDGI Kabupaten Wonosobo, drg. Anik Khoiriyah, Sp. BMM pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-72, Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Kabupaten Wonosobo di Aula RS PKU Muhammadiyah (17/2). Menurutnya, PDGI Kabupaten Wonosobo, gelar talk show yang dilaksanakan secara online maupun offline, dengan tema cerdas dalam memilih perawatan gigi dan mulut, untuk memberikan edukasi serta informasi kepada masyarakat akan pentingnya perawatan mulut dan gigi bagi kesehatan. “Materi talk show ini didasarkan pada pengalaman sehari-hari dokter gigi di lapangan, dimana masih banyak ditemukan kasus-kasus permasalahan kesehatan mulut dan gigi, dimana pasien mengalami komplikasi,” ucapnya Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo, dr. M Riyatno, menyampaikan bahwa masih banyak permasalahan kesehatan yang dihadapi oleh masyarakat. Untuk itu perlu adanya peran serta seluruh tenaga kesehatan, termasuk di dalamnya peran PDGI untuk mengkampanyekan pentingnya kesehatan mulut dan gigi. “Bahwa masih banyak permasalahan kesehatan yang dihadapi oleh masyarakat, peran PDGI untuk mensosialisasikan pentingnya kesehatan mulut dan gigi, termasuk di dalamnya mengkampanyekan pentingnya Protokol Kesehatan untuk mencegah perluasan penyebaran Covid-19 yang trend-nya mengalami kenaikan,” ujarnya Sementara itu, Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat mengemukakan, dengan bertambahnya usia PDGI akan semakin semangat untuk mengambil peran-peran penting dan strategis dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan kesehatan di Kabupaten Wonosobo, terutama terkait permasalahan kesehatan mulut dan gigi. “Dimulai dengan mengkaji serta mencari solusi terkait permasalahan terkecil dari kesehatan mulut dan gigi, seperti bau mulut, yang kadang kala sering mengganggu penyampaian orientasi atau hasil dari pemikiran yang baik, sebagai bagian terpenting dari pesan-pesan moral yang akan disampaikan kepada individu maupun kelompok,” pintanya. Melalui Talk Show ini pula, diharapkan kegiatan ini mampu mendukung terwujudnya salah satu sasaran pada misi ketiga RPJMD Kabupaten Wonosobo 2021-2026, yakni meningkatnya derajat kesehatan masyarakat.  Sehingga tujuan diselenggarakannya yakni mencerdaskan masyarakat Wonosobo dalam memilih pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang tepat dan aman, dapat tercapai seiring lebih banyak masyarakat yang teredukasi. (gus)

Sumber: