Bertahap, Pedagang Pasar Bakal Divaksin
MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Pedagang Pasar Muntilan menerima vaksin Covid 19, yang sudah dimulai pelaksanaanya pada Senin (8/3/2021), bertempat di basement pasar tersebut. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Magelang, Retno Indriastuti menjelaskan, vaksinasi dilaksanakan mulai tanggal 8 Maret hingga 13 Maret 2021, untuk hari Kamis (11/3/2021) libur. \"Selanjutnya vaksinasi dilakukan secara bertahap ke Pasar-pasar besar tingkat kecamatan di Kabupaten Magelang. Untuk jumlah vaksin disesuaikan dengan data usulan dari Disdagsar dan ketersediaan vaksin,\" ucap Retno, Selasa (9/3/2021). Secara teknis, pelaksanaan vaksin dilaksanakan di basement Pasar Muntilan, dengan tenda penutup tempat vaksinasi. Dengan lima meja pelayanan dari Puskesmas dan Rumah Sakit. \"Pelayanan vaksinasi kami sesuaikan dengan area yang digunakan, di basement Pasar Muntilan sangat terbuka, sehingga perlu sekat saat suntik jaga privasi penerima vaksin sekaligus persiapan bila ada Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI),\" terang Retno. Sementara, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Kabupaten Magelang, Drs Basirul Hakim, mengatakan, untuk pedagang pasar desa, data dibawah Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ( Dispermades) Kabupaten Magelang. \"Data untuk pedagang pasar dibawah Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Kabupaten Magelang, data sudah kami kirimkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang. Untuk pedagang pasar desa koordinasinya dibawah Dispermades,\" terang Basirul. Salah satu pedagang buah Pasar Muntilan, Yupriyati, sukarela untuk divaksin, karena demi kesehatan dan untuk memutus penyebaran Covid 19. \"Setelah divaksin lengan agak pegal, tapi saya lega sudah divaksin. Sebelum divaksin tad ditanya kondisi kesehatan oleh petugas dan layak untuk divaksin,\" tutur Yupriati.(cha).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 3.328 Pemilih Kabupaten Magelang Terancam Kehilangan Hak Pilih di Pilkada 2024 karena Ini
- 2 Meski Jadwal Padat, KPU Kabupaten Magelang Tetap Maksimalkan Pembersihan APK di Masa Tenang
- 3 Rumah Idaman Joko Anwar Diduga Buatan AI, Netizen Auto Ramai Cek Pendeteksi Deepfake!
- 4 TKL Ecopark Buka November Seru, Sekaligus Launching Wahana Baru Kolam Ombak dan Taman Air
- 5 Keluhan Soal KIS di Kabupaten Tegal Kian Santer, Anggota DPRD Respon Begini
- 1 3.328 Pemilih Kabupaten Magelang Terancam Kehilangan Hak Pilih di Pilkada 2024 karena Ini
- 2 Meski Jadwal Padat, KPU Kabupaten Magelang Tetap Maksimalkan Pembersihan APK di Masa Tenang
- 3 Rumah Idaman Joko Anwar Diduga Buatan AI, Netizen Auto Ramai Cek Pendeteksi Deepfake!
- 4 TKL Ecopark Buka November Seru, Sekaligus Launching Wahana Baru Kolam Ombak dan Taman Air
- 5 Keluhan Soal KIS di Kabupaten Tegal Kian Santer, Anggota DPRD Respon Begini